Persib Dukung ISL 2015 Bergulir Sesuai Jadwal PT Liga

Kaleidoskop 2014
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Rosa Panggabean
VIVAbola
Dilarang Pakai Atribut, Suporter Persija Berontak
- Ketidakpastian jadwal
kick-off
Indonesia Super League (ISL) membuat kubu Persib Bandung khawatir. Maung Bandung berharap tidak ada lagi perubahan atau penundaan jadwal kompetisi kasta tertinggi di Tanah Air tersebut.
Bus Persib Kecelakaan Gara-gara Rem Blong

Hingga kini, PT Liga Indonesia masih berusaha memenuhi persyaratan seperti yang diminta Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI). "Fokus kami masih tetap ke pertandingan tanggal 20 Februari nanti, walaupun sekarang ramai diinformasikan akan ada penundaan atau mundur dari jadwal semula," ujar Pelatih Persib Djadjang Nurdjaman, Rabu 18 Februari 2015.

Djanur mengaku khawatir jika mundur dari jadwal akan berdampak negatif terhadap persiapan, termasuk jadwal Persib di AFC Cup. "Ditakutkan akan berdampak pada persiapan kami menghadapi AFC yang jadwalnya pasti tak bisa diubah-ubah lagi. Kami hanya berharap ada penyesuaian jadwal yang ideal antara ISL dan AFC," ungkapnya.

Ketakutan tak hanya dari sisi teknis, secara non-teknis pun penundaan jadwal dikhawatirkan akan membuat pengeluaraan klub jadi membengkak. Hal itu dirasakan oleh manajemen Persib yang memprediksi akan ada pengeluaran tambahan sebesar Rp1 miliar untuk memenuhi gaji pemain.

"Kalau ditunda sampai satu bulan, berarti berakhirnya kompetisi juga kemungkinan akan mundur satu bulan dari yang dijadwalkan. Ini tentu akan berdampak pada keuangan klub, kami perkirakan harus ada tambahan Rp1 miliar untuk menggaji pemain dan itu tentu cukup merugikan. Kondisi ini tentu saja akan dialami juga oleh klub lain," tutur Manajer Persib Umuh Muchtar.

Karena itu, Umuh menegaskan, pihaknya lebih setuju dengan keputusan PT Liga yang tetap akan memutar kompetisi ISL per 20 Februari 2015 seperti yang disepakati dalam rapat darurat. Awalnya, PT Liga akan menggulirkan ISL 2015 pada 1 Februari sebelum kemudian menundanya hingga pertengahan Februari. (art)

Baca juga:

Bus Chelsea 'Keok' di Markas PSG

Schalke Tak Ingin Dibantai Lagi oleh Madrid

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya