- REUTERS/Susana Vera
VIVA.co.id – Badan Liga Spanyol (LFP) akan melakukan investigasi atas nyanyian fans Barcelona yang dituding menghina bintang Real Madrid, Cristiano Ronaldo. Ini berdasarkan laporan pengawas pertandingan.
Seperti diketahui, fans Barcelona menyanyikan lagu dengan kata-kata ‘Cristiano es un borracho' yang berarti 'Cristiano pemabuk' saat timnya menang 5-0 atas Levante di Camp Nou. Nyanyian tersebut ternyata masuk catatan pengawas pertandingan.
Dalam laporan ESPN, LFP disebut tengah mencari barang bukti untuk diberikan kepada kepada Komite Anti-kekerasan LFP. Sepertinya, itu bukan hal sulit, karena video nyanyian bernada sumbang itu sudah tersebar luas di media-media sosial.
LFP memang tengah gencar menumpas aksi rasial dan xenophobia dari sepakbola Spanyol. Ini menyusul kematian fans Deportivo La Coruna oleh pendukung Atletico Madrid pada 30 November 2014.
Presiden LFP, Javier Tebas, mengatakan bahwa nyanyian menghina dan lagu merupakan "kekerasan simbolik," yang dapat menyebabkan kekerasan fisik. Real Madrid, Barcelona, Deportivo La Coruna, Rayo Vallecano, dan Granada pernah dihukum karena nyanyian rasis fans mereka. (one)
Baca juga:
6 Fakta Menarik Jelang Duel PSG Vs Chelsea
Rekor Pertemuan, Chelsea Unggul Tipis Atas PSG
Akhiri 'Puasa' Gol, Rooney Malah Dikecam
Barcelona Masih Mau Beli Striker Walau Sudah Ada MSN
Tapi, keputusan tersebut tergantung pada penilaian Luis Enrique.
