- REUTERS/Giorgio Perottino
VIVA.co.id - Laga perempat-final Coppa Italia melawan Lazio hari Selasa, 27 Januari 2015, bisa menjadi laga terakhir Filippo Inzaghi di kursi pelatih AC Milan. Kalau kalah, nasib Pippo berada di ujung tanduk.
Inzaghi masuk sebagai pelatih Milan sekitar tujuh bulan silam ketika menggantikan Clarence Seedorf. Namun, kini posisinya dalam tekanan hebat usai rentetan hasil buruk di awal 2015.
Rossoneri hanya berhasil merebut satu poin dari empat pertandingan Serie A mereka, termasuk kekalahan 1-3 dari Lazio hari Sabtu kemarin. Hasil ini membuat petinggi Milan tidak puas.
Presiden Milan, Silvio Berlusconi, kabarnya marah melihat tim miliknya berada di posisi 10 klasemen sementara Serie A, dengan peluang amat kecil bisa lolos ke Eropa melalui posisi di liga.
Menurut Calcio Mercato, posisi Inzaghi pun dalam bahaya. Pertandingan melawan Lazio pada ajang Coppa Italia pun menjadi titik penentuan masa depan Inzaghi.
Pemain Milan sebenarnya mendukung penuh Inzaghi dan tidak menyalahkan sang pelatih sendiri usai rentetan hasil buruk yang dituai. Philippe Mexes dan Jeremy Menez bahkan sudah secara terbuka mendukung sang allenatore.
Meski begitu, Milan sudah mempersiapkan beberapa sosok yang dijagokan menggantikan Inzaghi. Asisten pelatih Milan, Mauro Tassotti, dan mantan bos Roma, Luciano Spalletti, berada dalam posisi teratas sebagai pengganti Pippo.
Baca juga:
Neymar: Ronaldo Harus Dihukum
Persija Bersedia Sahamnya Diambil Alih Pemprov DKI
Toure dan Bony Berpeluang Perkuat ManCity Lawan Chelsea
Gelandang Madrid Jadi Target Utama Proyek Irit Milan
Musim ini, Milan cuma dimodali €14 juta untuk belanja pemain.
