VIVA.co.id – Mantan pemain Villarreal yang kini membela Mitra Kukar, Cristobal Marquez Crespo, mengalami cedera yang cukup parah saat tampil di babak penyisihan SCM Cup 2015. Saat ini, pemain berusia 30 tahun itu masih menjalani perawatan di rumah sakit.
Pelatih Mitra Kukar, Scott Copper, mengatakan, Crespo menderita patah tulang kaki saat pasukannya bertemu Arema Cronus di Stadion Kanjuruhan pada babak penyisihan Grup B, Minggu, 18 Januari 2015. Dalam duel ini, Mitra Kukar harus menelan kekalahan 2-5.
Insiden ini membuat Crespo absen saat Naga Mekes bertemu Persipura Jayapura di lokasi yang sama, Selasa, 20 Januari 2015. Mitra Kukar kembali kalah dengan skor 1-4.
"Patah tulang kaki, harus dirawat di rumah sakit,” kata Scott Cooper kepada VIVA.co.id, saat ditanya mengenai kondisi Crespo, Rabu 21 Januari 2015.
Menurut Cooper, Crespo sepertinya harus menjalani operasi untuk memulihkan cedera yang dialami. Setelah itu, Crespo juga perlu beristirahat dalam waktu yang cukup lama.
"Bisa makan waktu 4 sampai 5 bulan sebelum bertanding lagi,” sambung Cooper.
Kondisi ini tentu saja sangat merugikan Mitra Kukar mengingat Liga Super Indonesia (ISL) 2015 yang tak lama lagi bakal bergulir. Meski demikian, hingga saat ini, Cooper belum bisa memastikan kelanjutan nasib pemain berposisi gelandang tersebut.
"Crespo adalah pemain yang bagus, yang penting sekarang adalah kita cari yang terbaik baginya. Perawatan medis, operasi, dan akan lihat hasilnya seperti apa,” kata Cooper.
Pelatih asal Inggris itu menyesalkan timnya ikut ambil bagian pada SCM Cup 2015. Menurutnya, jadwal turnamen pramusim ini buruk dan tidak sehat bagi para pemain. Dia pun berharap manajemen bisa mengevaluasi secara profesional dua kekalahan beruntun timnya.
"Kompetisi ini memang baik untuk fans, televisi, atau komersial, namun sangat buruk dan tak sehat bagi pemain. Tiga kali pertandingan dalam enam hari adalah berbahaya. Kami menang di tiga pertandingan saat di Thailand, tapi kalah beruntun di Indonesia."
"Tapi, saya beruntung, di pertandingan terakhir setidaknya daftar pemain yang cedera tidak bertambah," katanya. Dia juga berharap pertandingan terakhir melawan Persela Lamongan tak menuai hasil serupa seperti pertandingan sebelumnya. "Saya akan jadi pelatih yang paling beruntung jika di pertandingan terakhir pemain kami selamat dari cedera,” bebernya.
Bagi Cooper, peran Crespo yang telah memperkuat sejumlah klub sangat krusial mengingat Mitra Kukar dihuni mayoritas pemain muda. Dua kekalahan beruntun yang dialami Mitra menjadi bukti bahwa pengalaman berpengaruh besar terhadap performa tim di atas lapangan.
"Dua pertandingan kami melawan dua tim senior, adalah buktinya. Tim kami didominasi pemain junior dan 70 persen pemain baru. Kami sekarang hanya punya satu pemain asing, satu di bangku cadangan (Jorge Gotor Blass), satu cedera (Cristobal Marquez Crespo), dan satu belum ditentukan siapa,” kata pelatih asal Inggris itu. (one)
Baca juga: Diimbangi Liverpool, Hazard Akui Chelsea Tampil Buruk
