Kontestan ISL "Panaskan Mesin" di Turnamen Pramusim

Pemain Arema Cronus, Cristian Gonzales, menyundul bola.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Yudhi Mahatma

VIVAbola – Bagi peserta Indonesia Super League (ISL) 2015, persiapan merupakan hal penting dalam menyambut kompetisi musim baru. Sejumlah laga uji coba dan turnamen pramusim pun digelar demi persiapan sebelum tampil di ISL 2015.

Para peserta, khususnya tim-tim besar ISL bahkan ada yang melakukan persiapan sejak Desember 2014. Sriwijaya FC salah satunya, yang juga memboyong sejumlah pemain bintang demi target juara yang mereka usung.

Beberapa klub terbilang sedikit terlambat dalam mempersiapkan diri mereka menyambut musim baru. Kebanyakan keterlambatan itu karena skuad mereka belum sepenuhnya lengkap atau belum memiliki pelatih.  

Kick off ISL sendiri rencananya digelar pada pekan ketiga Februari 2015, sehingga sejumlah klub pun bisa memaksimalkan persiapan mereka.  Persib Bandung sebagai juara bertahan malah masih kesulitan mencari striker asing baru, setelah menyeleksi beberapa nama, belum ada yang dikontrak.

Persija Jakarta mengikuti Sriwijaya FC dalam hal jor-joran mengontrak pemain baru di skuad mereka. Persipura Jayapura terhitung terlambat dalamm memulai pemusatan latihan jelang musim baru, demikian juga dengan Persela Lamongan yang musim lalu lolos babak delapan besar. 

Mitra Kukar dan Pelita Bandung Raya (PBR) cukup banyak ditinggal pemain mereka, namun bisa bergerak cepat untuk menggaet pemain anyar. Arema Cronus melepas pemain asing yang menjadi andalan mereka musim, akan tetapi mendatangkan pemain dengan level yang sama.

Memanfaatkan turnamen pramusim

Tak bisa dipungkiri, betapa pentingnya agenda pramusim bagi para peserta ISL 2015. Sebab, saat itulah mereka bisa meningkatkan kekompakan tim, mencoba formasi dan sistem permainan lain, serta menguji para pemain baru yang akan mereka rekrut.

Selain itu, para kontestan ISL 2015 juga bisa “memanaskan mesin” mereka, setelah cukup lama menjalani libur kompetisi. Sejauh ini, Arema terlihat yang peling nyetel, terutama setelah menghajar Mitra Kukar 5-2 di turnamen pramusim SCM Cup.

Persija masih terlihat belum begitu padu sejak Trofeo Persija lalu, meski tampak progres terjadi pada anak-anak asuhan Rahmad Darmawan. Persija takluk 0-1 dari Sriwijaya FC, yang mencetak gol lewat tendangan bebas Ferdinan Sinaga, pemain terbaik ISL musim lalu. 

Persebaya Surabaya melakukan perombakan besar-besaran dengan lebih mengandalkan pemain-pemain muda jebolan Timnas Indonesia U-19 di tim utama mereka. Namun, Persebaya malah mampu menundukkan Semen Padang 1-0 di ajang SCM Cup, meski Kabau Sirah bermaterikan pemain lama dan lebih berpengalaman. 

Persipura Jayapura cukup mengejutkan ketika menyerah 0-1 dari Persela Lamongan di SCM Cup. Padahal, para pemain asing Persela masih berstatus trial dan baru bergabung, sedangkan Persipura mayoritas diisi muka-muka lama.
PBR tampaknya belum menunjukkan taringnya dalam persiapan jelang musim depan. Padahal, musim lalu secara mengejutkan mereka mampu lolos ke babak empat besar. Namun, sejumlah nama besar seperti Bambang Pamungkas, T.A. Musafry, dan Dimas Angga memilih hengkang ke klub lain.

Skuad Persija Jakarta 2015

Menguji pemain-pemain baru


Sriwijaya FC di bawah asuhan Benny Dolo menunjukkan perkembangan terutama setelah mendatangkan Titus Bonai, Patrich Wanggai, Ferdinand Sinaga, Raphael Maitimo, dan Fachrudin Aryanto. Target mereka pun tak main-main, Sriwijaya ingin memenangkan gelar ISL musim 2015.

Performa para pemain anyar Sriwijaya itu belum maksimal, padahal mereka memulai pemusatan latihan sejak Desember 2014. Kemenangan 1-0 atas Persija didapat melalui set-piece, bukan skema serangan.
    
Persija sendiri terbilang tim yang mesti cepat dalam melakukan progres, sebab banyak pemain baru dalam skuad mereka. Martin Vunk, Yevgeni Kabayev masih butuh adaptasi dengan sepakbola Indonesia, sedangkan Alfn Tuasalamony, Rendi Irawan, dan Alan Aciar terlihat cukup cepat menyatu dengan tim.

Sementara itu, dua pemain asing Arema asal Liberia, Yao Rudy Abblode dan Sengbah Kennedy tampak mulai kompak dengan lini tengah Singo Edan. Fabiano Beltrame sama sekali tak terlihat bermasalah di lini belakang Arema bersama Victor Igbonefo dan Hasim Kipuw.

Persebaya bisa tampil mengejutkan bila melihat semangat juang yang diperlihatkan Evan Dimas dan kawan-kawan ketika mempermalukan Semen Padang. Otavio Dutra menjadi tembok kokoh di lini belakang Bajul Ijo.

Barito Putera terbilang cukup aktif dalam merekrut pemain baru jelang musim ISL 2015 bergulir. Manahati Lestusen, Muhammad Roby, Paulo Sitanggang, Hansamu Yama Pranata, Marjan Jugovic, serta Igor Radusinovic sejauh ini masih perlu waktu menemukan ritme permainan yang diinginkan pelatih Salahuddin. 

Lihat berita menarik lainnya klik di sini

Bus Persib Kecelakaan Gara-gara Rem Blong
Persija Jakarta Vs Persib Bandung

Dilarang Pakai Atribut, Suporter Persija Berontak

The Jakmania akan orenkan Manahan saat lawan Persib.

img_title
VIVA.co.id
4 November 2016