Kick-Off ISL Mundur, Ini Kata Pelatih Persib

Sumber :
  • Marco Tampubolon/VIVAbola
VIVAbola
Dilarang Pakai Atribut, Suporter Persija Berontak
- Penundaan jadwal pelaksanaan kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2015 yang semula bakal digelar mulai 1 Februari 2015, disambut 'baik' oleh Persib Bandung. Penundaan tersebut memberikan kesempatan kepada Maung Bandung untuk lebih mematangkan persiapan, termasuk waktu tambahan dalam berburu pemain baru.


Paling tidak penundaan tersebut membuat konsentrasi Maung Bandung terbelah karena pada 10 Februari 2015 Firman Utina dan kawan-kawan harus melakoni pertandingan play-off 2 Liga Champions Asia melawan wakil Vietnam, Hanoi T & T.
Bus Persib Kecelakaan Gara-gara Rem Blong


"Kita akan manfaatkan waktu yang lebih panjang ini untuk lebih memaksimalkan persiapan, salah satunya dengan memperbanyak agenda uji coba dan itu penting buat persiapan tim," ungkap Pelatih Persib Djadjang Nurdjaman.


Cukup wajar jika Persib merespons keputusan PT Liga Indonesia menunda kick-off kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia. Sebab, Maung Bandung bisa dikatakan akan jadi tim yang memiliki jadwal pertandingan sangat padat.


Selain harus bertarung di kompetisi ISL dan Piala Indonesia, Persib pun bakal dihadapkan kepada tantangan di kompetisi antarklub Asia, Liga Champions atau AFC Cup -jika gagal melewati babak playoff-.


Keputusan mundurnya jadwal kick-off ISL diambil lewat rapat pleno PT Liga Indonesia yang digelar Senin, 12 Januari 2015. Dimundurkannya kick-off ISL lebih dikarenakan faktor teknis. Tim verifikasi klub bentukan PT Liga ternyata menemui beberapa kendala saat melakukan penilaian kepada 20 klub calon peserta ISL.


Dari 20 klub, 2 di antaranya sudah dieliminasi karena tak memenuhi standar aspek finansial. Kedua klub itu adalah Persik Kediri dan Persiwa Wamena.



Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya