8 Fakta Menarik Usai Madrid Catat "Hattrick" Kekalahan

Pemain Atletico Madrid, Jose Gimenez mencetak gol ke gawang Real Madrid
Sumber :
  • REUTERS/Juan Medina

VIVAbola - Real Madrid mengukir tren negatif pada awal 2015, usai dibungkam Atletico Madrid 0-2 pada pertandingan leg 1 babak 16 besar Copa del Rey.

Ini merupakan kekalahan kedua El Real di tahun baru, setelah kalah dari Valencia di La Liga pada akhir pekan lalu. Juga jadi hattrick kekalahan Madrid jika ditambah hasil uji coba lawan AC Milan 2-4 di Dubai, Uni Emirat Arab di akhir 2014.

Bertanding di Vicente Calderon, Kamis 8 Januari 2015 dini hari WIB, Los Merengues sebenarnya mampu dominan pada babak pertama. Namun, El Atleti bermain lebih efektif pada babak kedua, dan mencetak gol lewat penalti Luis Garcia dan sundulan Jose Gimenez.

Sejumlah fakta menarik pun muncul mewarnai kekalahan Madrid dari Atletico. Di antaranya, striker pujaan fans El Atleti, Fernando Torres, kembali tampil untuk tim masa mudanya, sejak 7 tahun lalu. Sayangnya, di laga tersebut, El Nino gagal mencetak gol.

Skor 2-0 membuat Los Rojiblancos untuk pertama kalinya sejak 1999, memenangi derby Madrid dengan margin lebih dari satu gol. Pada 1999, Los Rojiblancos menang atas El Real di Santiago Bernabeu dengan skor 3-1.

Selain memberi kekalahan kedua di semua kompetisi musim ini, Atletico juga mematahkan rekor Madrid. Sebelum laga ini (kecuali Piala Super Spanyol), Los Blancos tak pernah absen mencetak gol, baik di La Liga, Copa del Rey, maupun Liga Champions.

Berikut 8 fakta menarik usai Madrid ditumbangkan Atletico, seperti dilansir Opta dan Infostrada:

1. Fernando Torres melakoni "debut kedua" bersama Atletico Madrid, setelah melanglangbuana di Premier League dan Serie A. Terakhir kali Torres tampil untuk Atletico adalah pada pertandingan La Liga melawan Osasuna, 17 Juni 2007.

2. Babak pertama, Atletico tampak tertekan di bawah penguasaan bola Madrid. Dan, mereka pun tak mampu melepaskan satu pun tembakan ke gawang Madrid. Ini merupakan kedua kalinya Los Rojiblancos mengukir catatan tersebut pada derby, di semua kompetisi.

3. Bek andalan Real Madrid, Sergio Ramos, tercatat sebagai pemain dengan passing terbanyak di babak pertama, 48. Jumlah itu paling tidak 31 lebih banyak dari semua pemain Atletico. Gabi adalah pemain Atletico yang paling banyak melepaskan passing, 17.

4. Fernando Torres diturunkan sejak menit pertama, namun gagal mencetak gol bagi Atletico. Hal itu memperpanjang rekor kurang memuaskan yang ditorehkannya setiap kali tampil di Derby Madrid. Dari 10 derby terakhir, El Nino hanya mencetak satu gol.

5. Gol kedua Atletico, yang tercipta pada menit 76, merupakan hasil sundulan Jose Gimenez, memanfaatkan bola tendangan penjuru. El Atleti mencetak paling tidak satu gol sundulan pada 6 dari 10 pertandingan terakhir melawan Madrid di seluruh kompetisi.

6. Kemenangan 2-0 dini hari WIB tadi membawa Atletico untuk pertama kalinya sejak 1999, memenangi derby Madrid dengan margin lebih dari satu gol. Pada 1999, Los Rojiblancos menang atas El Real di Santiago Bernabeu dengan skor 3-1.

7. Atletico menjadi satu-satunya tim yang membuat Madrid tak mampu mencetak gol pada satu pertandingan musim ini. Terakhir kali El Real gagal mencetak gol adalah pada pertandingan Piala Super Spanyol. Saat itu, El Real kalah 0-1 dari Atletico.

8. Selain merupakan kekalahan kedua pada 2015, ini juga kekalahan beruntun pertama Madrid, sejak Agustus 2014. Ketika itu, di ajang La Liga, tim asuhan Carlo Ancelotti menderita kekalahan 2-4 dari Real Sociedad dan 1-2 dari Atletico. (one)

Jawaban Pogba Membuat Real Madrid Batal Merekrutnya

Baca juga:

Rayakan Gol ke Gawang Madrid, Simeone Peluk Ball Boy

Hasil Derby Madrid dan Laga Sepakbola Eropa Lainnya


Madrid Dikatakan Krisis, Ini Komentar Ancelotti

Pemain Real Madrid, Cristiano Ronaldo

Real Madrid Dapat Kabar Gembira dari Ronaldo

Ronaldo sudah kembali berlatih bersama Madrid.

img_title
VIVA.co.id
11 Agustus 2016