- VIVAnews/Fernando Randy
VIVAbola - Barito Putera menjadi salah satu kandidat juara Liga Super Indonesia (ISL) di musim 2015. Bagaimana tidak, skuad Barito musim depan dipastikan dihiasi oleh pemain-pemain yang kualitasnya tak perlu diragukan.
Sebut saja Muhammad Roby, Manahati Lestusen, Rizky Ripora, Talaohu Abdul Musafry, Amirul Mukminin, dan Dedi Hartono, adalah nama-nama yang sudah sering keluar masuk timnas senior. Selain itu, masih ada lagi pemain jebolan timnas U-19 dan U-23.
"Dengan susunan skuad seperti ini, saya yakin Barito akan menjadi juara di musim depan. Tak ada juara 2, 3, atau 4. Juara itu ya cuma satu," tegas CEO Barito, Zainal Hadi, saat ditemui VIVAbola di kantornya, kawasan Sudirman, Jakarta, Senin 29 Desember 2014.
Tak hanya mengikat pemain lokal berlabel timnas. Manajemen Barito juga telah merekrut dua pemain asal Eropa, Igor Radusinovic dan Marjan Jugovic. "Masih ada satu lagi sebenarnya, Ibourahima Sidibe asal Mali. Kami masih tunggu kedatangan dia," jelas Zainal.
Meski demikian, pelatih Salahudin ternyata belum puas. Menurut Salahudin, sektor depan Barito masih membutuhkan amunisi tambahan yang berkualitas.
"Tengah sudah bagus, apalagi sektor sayap. Belakang juga sudah memadai. Yang kurang adalah lini depan. Ada beberapa pemain lokal yang diincar," kata Salahudin.
Selain pemain, manajemen Barito juga sedikit merombak susunan dalam tim kepelatihan. Musim depan, Salahudin akan dibantu oleh seorang Direktur Teknik asal Bosnia, Milomir Seslija.
"Tentunya sangat terbantu dengan kehadiran Milo. Dia membuat program, saya urus tim. Kerjanya bisa lebih fokus. Tim sudah mulai matang. Idealnya, kami butuh 6 laga uji coba untuk menyambut ISL musim depan," jelas Salahudin.
Target Tinggi
Menjadi juara tentu sebuah target yang cukup tinggi. Pasalnya, di musim lalu pencapaian Barito cukup mengecewakan. Sempat melejit di 2013, Barito justru gagal lolos ke babak 8 besar ISL musim lalu.
Mereka hanya menempati peringkat 7 klasemen akhir wilayah barat dengan koleksi 22 poin saja. "Sudah ada evaluasi dari penurunan di musim lalu. Harus diakui, musim lalu perekrutan pemain jadi masalah. Sekarang, kami yang lebih pro aktif dan jemput bola untuk merekrut pemain," jelas Salahudin.
Terkait gaya main, pelatih 44 tahun tersebut menegaskan tak akan melakukan perubahan. "Barito tetap mengandalkan permainan cepat dan bertenaga di musim depan," ucapnya.
Baca juga:
Anggaran Barito Naik 20 Persen
Perburuan Barito Belum Berakhir
Soal Adam Alis, Persija di Ambang Kekecewaan
Mantan pemain didikan Persija itu sekarang dekat dengan Barito.
