Sumber :
- REUTERS/Eddie Keogh
VIVAbola - Bos Queens Park Ranger (QPR), Tony Fernandes, berharap pemain-pemain dari Indonesia, Malaysia, dan Thailand, bisa bermain di liga top dunia, khususnya Premier League. Namun, dia mengaku hal itu belum akan terjadi dalam waktu dekat.
Ada hal yang membuat Fernandes tak percaya diri pemain Asia bakal menembus kompetisi Eropa dalam waktu dekat. "Saat ini, kita tidak memiliki kompetisi yang baik," kata Tony kepada wartawan di Hotel Westin, Seoul, Korea Selatan, Rabu 10 Desember 2014.
Sebab, lanjut Tony, kompetisi di Asia, ASEAN khususnya, tidak dimulai dengan pembinaan sejak dini. Sementara, di liga top dunia, pola rekrutmen sudah dimulai sejak para pemain berusia muda.
"Di sana banyak latihan, banyak kompetisi. Sungguh saya ingin liga di negara ASEAN akan lebih baik lagi," ujar Tony.
Untuk mendukung lahirnya pemain-pemain yang siap berkompetisi di liga top dunia, terutama di Inggris, Tony akan membentuk akademi QPR di Indonesia, Malaysia dan Thailand.
"Kita mulai mencari pemain-pemain muda. Obsesi saya suatu hari pemain Indonesia, Malaysia dan Thailand mengenakan jersey QPR," kata Tony.
Meski hal itu tidak mudah, tapi Tony menjamin, suatu hari akan memboyong pemain-pemain dari negara-negara tersebut. "Ya, pasti saya lakukan. Tapi tidak mudah, karena Indonesia, Malaysia dan Thailand berada di peringkat bawah FIFA. Itu tidak mudah," tutur Tony.
Ada hal yang membuat Fernandes tak percaya diri pemain Asia bakal menembus kompetisi Eropa dalam waktu dekat. "Saat ini, kita tidak memiliki kompetisi yang baik," kata Tony kepada wartawan di Hotel Westin, Seoul, Korea Selatan, Rabu 10 Desember 2014.
Sebab, lanjut Tony, kompetisi di Asia, ASEAN khususnya, tidak dimulai dengan pembinaan sejak dini. Sementara, di liga top dunia, pola rekrutmen sudah dimulai sejak para pemain berusia muda.
"Di sana banyak latihan, banyak kompetisi. Sungguh saya ingin liga di negara ASEAN akan lebih baik lagi," ujar Tony.
Untuk mendukung lahirnya pemain-pemain yang siap berkompetisi di liga top dunia, terutama di Inggris, Tony akan membentuk akademi QPR di Indonesia, Malaysia dan Thailand.
"Kita mulai mencari pemain-pemain muda. Obsesi saya suatu hari pemain Indonesia, Malaysia dan Thailand mengenakan jersey QPR," kata Tony.
Meski hal itu tidak mudah, tapi Tony menjamin, suatu hari akan memboyong pemain-pemain dari negara-negara tersebut. "Ya, pasti saya lakukan. Tapi tidak mudah, karena Indonesia, Malaysia dan Thailand berada di peringkat bawah FIFA. Itu tidak mudah," tutur Tony.
Baca juga:
Baca Juga :
Arema Rela 'Peras Otak' Demi Timnas Indonesia
Andik Vermansyah Absen di Seleksi Timnas Tahap Kedua
Seleksi Timnas tahap kedua bakal digelar pekan depan.
VIVA.co.id
10 Agustus 2016
Baca Juga :
