Suporter Tewas: Pendarahan Otak, Ditusuk & Dibuang ke Sungai

Fans Deportivo La Coruna diselamatkan usai dibuang ke sungai
Sumber :
  • REUTERS/FORTA via Reuters TV

VIVAbola - Laga lanjutan La Liga antara Atletico Madrid menghadapi Deportivo La Coruna, Minggu, 30 Desember 2014, memakan korban jiwa. Francisco Javier Romero Taboada atau yang dikenal dengan Jimmy meregang nyawa.

Jimmy merupakan anggota suporter ultras Deportivo yang bernama "Riazor Blues". Kelompok garis keras ini bentrok dengan kelompok ultras Atletico di dekat stadion Vicente Calderon.

Dalam keributan yang diikuti 200 suporter tersebut, 11 orang mengalami cedera. Tiga karena pisau dan tiga lagi akibat pukulan di bagian kepala. Satu mengalami cedera pada wajah, tiga lebam, dan satu anggota polisi mengalami patah jari.

Jimmy paling parah. Ia sampai dilempar ke dalam sungai Manzanares saat keributan, padahal saat itu dalam kondisi tak sadarkan diri. Ia pun sampai harus ditolong oleh pemadam kebakaran.

Pria 43 tahun ini masuk ke ruang gawat darurat dalam kondisi cukup parah, gagal jantung dan juga hypothermia. Sehingga nyawanya tidak tertolong oleh dokter di Clinical Hospital di kota Madrid.

Menurut AS, Jimmy mengalami cedera otak yang sangat parah sehingga mengakibatkan pendarahan. Ia juga mengalami pecah organ limpa, yang kemungkinan disebabkan oleh hantaman besi setebal 2,5 inci.

Polisi telah menangkap 20 orang, yang enam di antaranya memiliki catatan sejarah menyangkut kekerasan. Operasi penangkapan masih berlangsung dan kemungkinan masih banyak suporter lagi yang akan ditahan, karena setidaknya 90 orang sudah teridentifikasi.

Atletico sudah bergerak cepat. Sang juara La Liga mengancam akan melarang suporter mereka yang terlibat tindak keributan dengan membuat larangan masuk stadion. Dari suporter yang sudah ditangkap, enam di antaranya anggota ultras, Frente Atletico.

"Jika mereka anggota klub, mereka akan dikeluarkan dengan segera. Kalau belum, kami akan mencegahnya. Kami tidak akan membiarkan mereka menjadi anggota Atletico," ujar chief operating officer Atletico, Clemente Villverde, seperti dilansir AS. (one)

Atletico Siap Libas Barca dan Madrid Musim Depan

Baca juga:

Melirik Cantiknya Adik Gelandang Chelsea

2 Pelatih La Liga Masuk 3 Besar Pelatih Terbaik 2014

Mengintip Bakat Terpendam Petr Cech

Atletico Madrid Batal Lawan Galatasaray
messi hattrick, barca menang tipis atas madrid

'Tiga Kandidat Pemain Terbaik Eropa Tidak Layak'

Menurut legenda Barcelona.

img_title
VIVA.co.id
6 Agustus 2016