Sumber :
- ANTARA FOTO
VIVAbola - Pelita Bandung Raya (PBR) gagal ke final Indonesia Super League (ISL) 2014 usai dikalahkan Persipura 0-2 di semi final. Kendati demikian, tim berjuluk The Boys Are Back tersebut bersikap "legowo".
Baca Juga :
Tekanan Membuat Pemain PBR Tampil Menggila
Pelatih PBR, Dejan Antonic mengatakan, secara keseluruhan anak asuhnya telah berupaya maksimal untuk melawan Persipura. Meskipun, tim Mutiara Hitam diakuinya bukanlah lawan yang patut disepelekan.
"Pertandingan hari ini memang sangat berat. Tetapi saya tidak kecewa ataupun marah. Bagi saya ini merupakan pertandingan terbaik, karena Persipura adalah tim besar," kata Dejan, usai pertandingan di Stadion Gelora Sriwijaya Palembang, Selasa 4 November 2014.
Baca Juga :
9 Pemain PBR Paksa Gresik United 'Angkat Koper'
"Kami banyak belajar dari pertandingan ini. Kalau masih di PBR musim depan, saya ingin bawa PBR lebih baik lagi. Sukses buat Persipura lolos ke final," sambung pelatih asal Serbia tersebut.
Dejan pun mengakui jika Persipura adalah tim yang kuat. Namun, dia mengungkapkan bahwa ada beberapa pemain seolah dipaksakan untuk diturunkan.
"Sebenarnya, babak pertama pemain oke, tapi babak kedua menurun karena ada beberapa pemain kami sakit sebelum pertandingan. Jadi, ada pemain yang kami paksakan main, tapi sekali lagi ini bukan alasan kekalahan," ujar Dejan.
"Tidak apa-apa kalah, kami adalah tim kecil, masuk empat besar sudah sangat baik. Sekali lagi, selamat buat Persipura," sambungnya. (art)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Dejan pun mengakui jika Persipura adalah tim yang kuat. Namun, dia mengungkapkan bahwa ada beberapa pemain seolah dipaksakan untuk diturunkan.