Sumber :
- REUTERS/Juan Medina.
VIVAbola - Barcelona mesti tertunduk dari Real Madrid 1-3 pada El Clasico edisi ke-229, akhir pekan lalu. Lontaran kritik pun kemudian ditujukan kepada Blaugrana, yang dianggap menurunkan skuad tua pada laga tersebut. Regenerasi di klub pun dianggap tak berjalan.
Seperti diketahui, pada laga di Santiago Bernabeu itu, rata-rata usia starting XI Blaugrana adalah 29 tahun dan 28 hari. Kalah muda dari starting XI El Real dengan rata-rata 27 tahun dan 72 hari. Namun, direktur olahraga Barca, Andoni Zubizarreta memiliki penjelasan.
Baca Juga :
Barcelona Tak Panik Usai Dibantai Liverpool
"Itu hanya permasalahan sementara. Sebab, jika kami menurunkan pemain seperti Ter Stegen, Marc Bartra, Sergi Roberto, dan Rafinha, akan jelas rata-rata usia pemain di tim," ujar Zubizareta, sebagaimana dilansir Football-Espana, Jumat 31 Oktober 2014.
Baca Juga :
Liverpool Gilas Barcelona di Wembley
"Kami memiliki para pemain di kelompok usia berbeda dan kami tak hanya membiarkan tim terus tumbuh tua. Meskipun kami akui, para pemain yang didatangkan pada musim panas lalu ialah yang berpengalaman, kecuali Ter Stegen dan Douglas," lanjutnya.
Zubizarreta juga meminta publik tak menyoroti Blaugrana pada pertandingan El Clasico saja. "Kami membangun tim untuk satu musim, tak hanya satu pertandingan," ujar mantan kiper yang mencatatkan 301 penampilan bersama Barcelona tersebut.
Blaugrana sendiri sebenarnya mampu unggul terlebih dahulu pada awal laga, lewat Neymar, yang memanfaatkan pemain anyar mereka, Luis Suarez. Namun, kelengahan membuat gawang mereka akhirya bobol tiga kali lewat Cristiano Ronaldo, Pepe, dan Karim Benzema.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Zubizarreta juga meminta publik tak menyoroti Blaugrana pada pertandingan El Clasico saja. "Kami membangun tim untuk satu musim, tak hanya satu pertandingan," ujar mantan kiper yang mencatatkan 301 penampilan bersama Barcelona tersebut.
