- REUTERS/Dylan Martinez
VIVAbola - Striker Tottenham Hotspur, Erik Lamela, menjadi pahlawan timnya saat menang 2-0 atas Brighton and Hove Albion di Piala Liga Inggris, Kamis dini hari WIB. Pemain asal Argentina tersebut mencetak satu gol dalam laga ini.
Namun, sebelum mencetak gol, Lamela sempat membuat Mauricio Pochettino marah besar. Sang manajer dibuat naik darah karena Lamela membuat timnya menunggu cukup lama jelang babak kedua.
Pochettino bercerita, ketika itu dia menyampaikan bahwa Lamela akan bermain di babak kedua untuk menggantikan Aaron Lennon yang cedera. Entah kenapa, Lamela kemudian meminta izin kepada sang bos untuk ke toilet.
Lamela cukup lama berada di dalam toilet. Hal ini membuat Pochettino marah.
"Saya marah soal dia terlambat karena saya fokus," ungkap manajer 42 tahun itu seperti dikutip Daily Mail.
"Ketika kami tiba di kamar ganti, kami tahu Lennon cedera jadi kami ingin Lamela masuk. Setelah itu, dia pergi ke toilet dan kami harus menunggunya cukup lama untuk kembali," ia menambahkan.
Namun, kemarahan Pochettino langsung mereda. Lamela membuat manajer asal Argentina itu tersenyum dengan golnya di menit ke-54. Kemenangan Tottenham lantas disempurnakan oleh Harry Kane lewat golnya di menit ke-74.
"Kami bermain sangat baik dan menciptakan sejumlah peluang. Masuk ke perempat final sangat objektif, jadi kami senang," tutur Pochettino. (one)
Musim Depan, Spurs Masih Lebih Baik dari Liverpool
Spurs sudah membuktikannya di musim 2015/2016 lalu.
