Sumber :
- REUTERS/Marko Djurica
VIVAbola
- Pesawat mini tanpa awak yang diterbangkan saat duel Albania Vs Serbia beberapa waktu lalu telah memicu
keributan
di tengah lapangan. Wasit bahkan terpaksa menghentikan pertandingan akibat suasana yang semakin tidak kondusif.
Namun pengalaman buruk ini tidak menghalangi seorang fans di Inggris melakukan hal yang sama saat Manchester City menekuk Tottenham Hotspur 4-1, 18 Oktober lalu. Pria 41 tahun asal Nottingham itu nekat menerbangkan drone di Stadion Etihad.
Baca Juga :
Yaya Toure Akhirnya Menyerah, Minta Agennya Diam
Baca Juga :
Guardiola Diragukan, Xavi Turun Tangan
Namun pengalaman buruk ini tidak menghalangi seorang fans di Inggris melakukan hal yang sama saat Manchester City menekuk Tottenham Hotspur 4-1, 18 Oktober lalu. Pria 41 tahun asal Nottingham itu nekat menerbangkan drone di Stadion Etihad.
Akibat aksi ini, dia ditangkap polisi. Meski telah dibebaskan dengan jaminan, namun polisi masih terus melakukan penyelidikan. "Drone bisa menimbulkan ancaman bagi keselamatan orang banyak dan berpotensi menimbulkan kekhawatiran bagi banyak orang," kata Kepala Polisi Greater Manchester, Chris Hill seperti dilansir Metro.co.uk.
"Bahkan drone kecil yang berbobot 7 atau 8 kg tetap berpotensi menimbulkan kerusakan bila terjatuh dari ketinggian. Syukur tidak ada yang terluka," bebernya.
Menurut Hill, orang-orang mungkin melihat pengoperasian drone sebagai pelanggaran kecil. Namun pengoperasian pesawat mini tanpa awak tersebut tetap masuk dalam ranah Air Navigation Order dan Otoritas Penerbangan Sipil.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Akibat aksi ini, dia ditangkap polisi. Meski telah dibebaskan dengan jaminan, namun polisi masih terus melakukan penyelidikan. "Drone bisa menimbulkan ancaman bagi keselamatan orang banyak dan berpotensi menimbulkan kekhawatiran bagi banyak orang," kata Kepala Polisi Greater Manchester, Chris Hill seperti dilansir Metro.co.uk.