Siaran Langsung Barcelona Ternyata Bikin TV Merugi

Pemain Barcelona, Lionel Messi, dan Neymar
Sumber :
  • REUTERS/Sergio Perez
VIVAbola
Barcelona Masih Mau Beli Striker Walau Sudah Ada MSN
- Meski memiliki nama besar, ternyata Barcelona tidak menjanjikan keuntungan dari segi siaran langsung televisi. Hal itu diungkapkan pemilik hak siar klub asal Catalonia tersebut.

Barcelona Tak Panik Usai Dibantai Liverpool

Presiden Mediapro, Jaume Roures, mengungkapkan akan melakukan negosiasi ulang dengan Barcelona. Pasalnya, menurut perusahaan media asal kota Barcelona yang memegang hak siar Blaugrana itu, pasar sepakbola Spanyol tak menguntungkan.
Liverpool Gilas Barcelona di Wembley


"Kami akan bernegosiasi lagi dengan Barcelona, terkait kontrak yang akan dimulai sejak 2016," ujar Roures pada Mundo Deportivo.


"Menyiarkan sepakbola saat ini merugi. La Liga tidak memberikan kami keuntungan, dan secara global, operator terus dirugikan. Kami akan terus membelinya karena ini adalah konten premium yang harus kami miliki," lanjutnya.


Barcelona, bersama Real Madrid, menjadi klub yang mendulang pemasukan terbesar dari hak siar di La Liga. Mediapro harus membayar €140 juta (Rp2,1 triliun) untuk menyiarkan laga-laga di kancah domestik Barca musim 2013-14.


Karena tak ada perjanjian kolektif di La Liga soal siaran langsung, Barcelona bisa melakukan negosiasi sendiri dengan televisi yang ingin menyiarkan laga mereka. Termasuk mematok harga jual setinggi-tingginya. Selain itu, Mediapro berharap pembajakan siaran langsung bisa terus diminimalisir.


"Suatu saat, kondisi pasti akan membaik dan pihak yang berwajib akan melawan pembajakan," imbuh Roures.


Bos besar Mediapro itu lalu mengungkapkan kalau Formula One dan MotoGP saat ini satu-satunya siaran olahraga yang menguntungkan secara ekonomi. Sedangkan NBA sama sekali tidak menguntungkan di Spanyol. (one)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya