Ditahan Persebaya, Djanur Sebut Persib Kelelahan

Djadjang Nurjaman (tengah)
Sumber :
  • Yadi/VIVAbola
VIVAbola –
Dilarang Pakai Atribut, Suporter Persija Berontak
Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman tak bersikap reaktif atas kegagalan anak asuhnya mempertahankan keunggulan sehingga harus puas bermain imbang 1-1 dengan tuan rumah Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Selasa 14 Oktober 2014.


Seperti diketahui pada laga tersebut, Persib nyaris menang jika gol yang dilesakan Makan Konate pada menit 12 tak mampu dibalas. Sayangnya, kesalahan fatal dilakukan Supardi yang menjebol gawang sendiri pada menit 74 membuat pertandingan berakhir tanpa pemenang.
Bus Persib Kecelakaan Gara-gara Rem Blong


Djanur cukup mensyukuri tambahan satu poin dalam lawatan ke Surabaya. “Paling tidak kita tidak sampai kehilangan angka. Anak-anak sudah menunjukkan perjuangan keras dan membuktikan kembali bisa tampil alot meski bermain di kandang lawan,” ungkap Djanur.


Meskipun demikian, Djanur tak bisa menutup kekecewaan karena baginya Persib, mungkin bisa pulang ke Bandung dengan membawa oleh-oleh kemenangan. “Di babak pertama strategi kita yang lebih mengandalkan counter attack, sebenarnya cukup berjalan dengan baik,” jelasnya.


“Beberapa peluang mampu kita ciptakan, tapi sayangnya hanya satu yang berbuah gol. Sementara peluang lainnya yang menurut saya harusnya bisa menjadi gol, ternyata tidak dapat dimaksimalkan. Tapi saya tidak mau mempermasalahkannya lebih jauh, cukup kita jadikan bahan evaluasi untuk ke depannya,” ujarnya.


Terlepas dari itu, Djanur mengatakan, problem kebugaran fisik menjadi salah satu persolaan yang tak dipungkiri cukup mempengaruhi kinerja anak asuhnya di lapangan. Menurut dia rentang waktu dari satu pertandingan ke pertandingan yang tergolong sangat berdekatan menyulitkan proses recovery.


“Situasi dan masalahnya mungkin sama dengan klub lain. Ada beberapa pemain yang sebenarnya kita paksakan tetap bermain meski secara kebugaran tidak cukup ideal seperti Taufiq dan Firman Utina, secara umum kondisi fisik pemain memang agak kurang bagus dibandingkan pertandingan sebelumnya,” ungkap Djanur.


Pada laga berikutnya Maung Bandung akan kembali bertemu Persebaya dan giliran menjadi tuan rumah pada pertandingan yang dijadwalkan digelar di Stadion si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Rabu 22 Oktober 2014.


Lihat berita menarik lainnya dengan
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya