Sumber :
- REUTERS/Alessandro Garofalo
VIVAbola - Penyerang AC Milan, Jeremy Menez, mengungkap masa-masa sulitnya saat masih berkostum Paris Saint-Germain (PSG). Menurutnya, salah satu penghambat adalah striker Zlatan Ibrahimovic, yang tak bisa disaingi oleh siapapun di lini depan.
Baca Juga :
Ibra Ogah Berhubungan Intim Jelang Tanding
Menez bergabung dengan Les Parisiens pada 2011, setelah menjalani tiga musim di AS Roma. Saat Ibra bergabung pada 2012, dia awalnya mampu bekerja sama dengan baik. Namun, kemudian segalanya berjalan sulit bagi pengoleksi 24 caps bersama Timnas Prancis itu.
Baca Juga :
Awal Manis MU Menuju Musim Baru Premier League
"Awalnya, saat Ibrahimovic tiba, kami berdua bermain bersama di lini depan, dan itu berjalan dengan baik. Setelah itu, saat Anda bermain di sistem penyerangan dan bersaing dengan Ibrahimovic, segalanya menjadi sulit," ujar Menez kepada Canal Football.
Dia pun akhirnya mengakui kalau Ibra merupakan pemain luar biasa yang sulit untuk ditandingi oleh pemain mana pun. "Sekarang saya tak akan berpura-pura. Saya tak bisa bersaing dengannya," tutur pemain berusia 27 tahun tersebut.
Pada kesempatan tersebut, Menez juga berkomentar tentang anggapan sejumlah pihak, yang menyebut kariernya di PSG tak berjalan mulus. Menurutnya, dua titel Ligue 1, khususnya pada musim 2012/13, menunjukkan bahwa dia pernah merasakan hal menyenangkan di sana.
"Saya pikir, sangat kurang ajar untuk mengatakan saya tak meraih banyak pencapaian di Paris. Saya memenangi trofi pertama saya di sana, dan dua musim pertama cukup memuaskan. Anda tak bisa menghapuskan musim-musim tersebut," ujar Menez. (one)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Pada kesempatan tersebut, Menez juga berkomentar tentang anggapan sejumlah pihak, yang menyebut kariernya di PSG tak berjalan mulus. Menurutnya, dua titel Ligue 1, khususnya pada musim 2012/13, menunjukkan bahwa dia pernah merasakan hal menyenangkan di sana.
