Sumber :
- ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra
VIVAbola
- Arema Cronus akan menghadapi Semen Padang pada laga pembuka babak 8 besar Liga Super Indonesia (ISL) Grup K di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu 4 Oktober 2014. Menghadapi laga tersebut, Singo Edan telah menyusun strategi alternatif demi meredam Semen Padang.
Di babak penyisihan Arema dan Semen Padang saling mengalahkan. Pada pertemuan pertama di Stadion H Agus Salin, 29 April 2014, Arema sukses menyungkurkan Kabau Sirah dengan skor 0-1.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Arema Rela 'Peras Otak' Demi Timnas Indonesia
Di babak penyisihan Arema dan Semen Padang saling mengalahkan. Pada pertemuan pertama di Stadion H Agus Salin, 29 April 2014, Arema sukses menyungkurkan Kabau Sirah dengan skor 0-1.
Semen Padang membalaskan dendam mereka saat bermain di Kanjuruhan, 21 Mei 2014. Ketika itu Eka Ramdani cs memetik tiga poin setelah menang dengan skor 2-1.
"Saat kalah di Kanjuruhan, beberapa pemain pilar absen. Contohnya, Kurnia Meiga dan Victor Igbonefo. Saat ini kami bisa menghadapi mereka dengan full team. Kemenangan jadi harga mati," kata pelatih Arema, Suharno, Kamis 2 Oktober 2014.
Suharno menjamin anak-anak asuhnya tetap akan tampil ofensif di pertandingan melawan Semen Padang nanti. Tapi, dia juga mengaku sudah memiliki alternatif strategi yang berpotensi digunakan di duel tersebut.
"Saya sudah tahu Semen Padang seperti apa, begitu pula sebaliknya. Kami sudah saling mengenal karena satu wilayah di babak penyisihan. Pintar-pintar pelatih saja meramu strategi," ucap pria 55 tahun ini.
"Persiapan sudah matang. Anak-anak sudah sangat siap tampil. Saya sudah melatih taktik, strategi, dan teknik bermain ke mereka. Semoga hasilnya maksimal," sambungnya.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Semen Padang membalaskan dendam mereka saat bermain di Kanjuruhan, 21 Mei 2014. Ketika itu Eka Ramdani cs memetik tiga poin setelah menang dengan skor 2-1.
