Sumber :
- Reuters/Toby Melville
VIVAbola - Bomber Chelsea, Diego Costa, sadar ia akan menjadi salah satu pemain yang potensial mendapat provokasi dari pemain Manchester City. Namun Costa justru mengharapkan hal itu demi melanjutkan produktivitasnya.
Bomber asal Spanyol ini akan menjadi tumpuan Jose Mourinho saat Chelsea menyambangi markas Manchester City, Etihad Stadium, malam nanti. Naluri mencetak gol Diego Costa akan kembali diuji.
Costa memang sukses menjadi magnet di pentas Premier League musim ini setelah mampu mencetak tujuh gol hanya dalam empat pertandingan. Mantan penyerang Atletico Madrid ini mampu langsung "klik" dengan sepakbola Inggris.
Baca Juga :
Harga Mahal untuk Sebuah 'Penyesalan'
Pada laga malam nanti, Costa justru mengharapkan provokasi dari pemain The Citizens. Pasalnya, Costa mengaku justru tersuntik andrenalinnya saat pemain lawan mencoba memancing kemarahannya.
Hal itu juga terlihat saat Chelsea menghajar Everton 6-3, akhir Agustus lalu. Saat itu, Costa mengaku mendapat provokasi dari Seamus Coleman. Costa lalu mencetak hattrick dan sengaja melakukan selebrasi di depan Coleman.
"Mereka sepertinya akan melakukan itu (provokasi)," kata Costa kepada The Telegraph. "Anda harus tahu bagaimana mengatasi situasi seperti itu. Jika mereka memprovokasi saya maka saya akan mencetak gol," lanjutnya.
"Itu terjadi di sini, terjadi juga di Spanyol. Dimanapun saya bermain, akan seperti itu. Itu karena persepsi orang pada karakter saya dan orang akan melakukan cara itu untuk mencoba mendapat keuntungan," kata Costa.
Namun Costa mengaku di balik karakternya yang tampak temperamental namun ia sebenarnya sosok yang tenang. "Saya hanya tidak suka kalah dan itu pantas dicatat," tegas penyerang 25 tahun ini. (ms)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Hal itu juga terlihat saat Chelsea menghajar Everton 6-3, akhir Agustus lalu. Saat itu, Costa mengaku mendapat provokasi dari Seamus Coleman. Costa lalu mencetak hattrick dan sengaja melakukan selebrasi di depan Coleman.
