- VIVAnews/Ikram
VIVAbola - Putra Samarinda dipastikan tidak akan diperkuat pemain sayap, Erick Setiawan di sisa musim kompetisi ini. Pasalnya, manajemen melepas pemain itu meski liga belum tuntas.
Pemain bernomor punggung 45 itu didepak lantaran indisipliner. Erick tak hadir ketika Pusam melakukan persiapan bulan Juli lalu.
Informasi yang diterima manajemen awalnya menyebutkan bahwa eks pemain Persiba Balikpapan itu tak bisa bergabung karena sakit typus. Namun yang membuat manajemen kesal, kabar itu didapat dari eks penggawa Pusam yang kini memperkuat Persib. Erick memang berdomisili di Bandung dan pernah membela Maung Bandung.
Direktur Sepak Bola Putra Samarinda, Dimas Rhaditya mengungkapkan, keputusan melepas salah satu pemain pentingnya itu sudah dibahas bersama manajemen. Menurut dia, klub sudah menghubungi Erick untuk meminta kejelasan. Namun alasan yang diberikan oleh pemain tersebut sangat sulit diterima. Erick mengaku bahwa dia tak bisa mengontak klub untuk meminta izin karena handphone-nya hilang.
Klub tak bisa menerima alasan yang begitu sederhana untuk tindakan indisipliner seperti itu. "Ya, sangat disayangkan. Kami membutuhkan semua kekuatan di sisa pertandingan. Tapi malah seperti ini," kata Dimas, sapaan karibnya.
Tanpa Erick di sektor kiri pertahanan Pusam praktis meninggalkan lubang. Tim pelatih mempercayakan kepada Fadil Sausu untuk menutup lubang tersebut. Sebagai pelapis, manajemen merekrut pemain Pusam Junior, Indra Koting Permana untuk masuk ke tim senior.
"Sebelumnya kita sudah komunikasikan dengan tim pelatih jauh-jauh hari sebelum memutuskan melepas kontraknya (Erick). Yah, sekarang tersisa 22 pemain. Tapi kami tetap optimis menatap sisa musim."
Bali Pusam United Masih Berburu Striker Asing
Sejauh ini, Bali Pusam United telah memiliki 20 pemain.
