- NPR
VIVAbola - Mantan bek Inter Milan dan Timnas Italia, Marco Materazzi, tak mau ketinggalan melakukan Ice Bucket Challenge yang kini sedang tren. Pemain kontroversial itu pun kemudian menominasikan "musuhnya", Zinedine Zidane, untuk melakukan hal sama.
Dilansir Metro, sebelum beraksi, Materazzi menggunakan kostum Juventus dengan nama dan nomor punggung Zidane. Dia lalu berterima kasih kepada sang pemberi tantangan, pembalap MotoGP asal Italia, Valentino Rossi, dan diakhiri dengan pemberian tantangan untuk Zidane.
Materazzi kemudian melepas kostum Bianconeri, dan membiarkan kostum Inter tetap melekat di tubuhnya. Mantan pemain berjuluk Matrix itu lalu mengangkat trofi Liga Champions yang sudah diisi air es, dan mengguyur kepalanya.
Zidane memang tak bisa dilepaskan dari karier Materazzi. Pada final Piala Dunia 2006 antara Italia dan Prancis, Zidane yang merasa dikata-katai, menanduk dada Materazzi hingga terkapar. Kejadian itu pun menjadi salah satu hal fenomena dalam sepakbola.
Adapun Ice Bucket Challenge merupakan aksi amal untuk mendukung penderita amyotrophic lateral sclerosis (ALS), atau disebut juga penyakit Lou Gehrig. Dengan melakukan Ice Bucket Challenge, seseorang dianggap telah berempati terhadap penderita ALS, yang tubuhnya mati rasa.
Peraturannya, setiap orang yang mendapat tantangan harus mengguyur kepalanya dengan air es, maksimal 24 jam usai tantangan diberikan. Jika tidak, maka dia harus menyisihkan uangnya. Namun, orang yang telah melakukan tantangan itu pun tetap bisa menyumbang. (one)
Prediksi Liga Champions: Inter Milan Vs Liverpool
Inter Milan berhadapan dengan Liverpool dalam lanjutan leg pertama babak 16 Liga Champions di Stadio Giuseppe Meazza, Kamis 17 February 2022 dini hari WIB.
