Sumber :
- Antara/Ari Bowo Sucipto
VIVAbola – Pelatih Pelita Bandung Raya, Dejan Antonic, lagi-lagi menyoroti kinerja wasit saat timnya berhadapan dengan Persik Kediri di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, Rabu 20 Agustus 2014. Padahal di pertandingan itu PBR menang atas Persik dengan skor 3-2.
Baca Juga :
Tekanan Membuat Pemain PBR Tampil Menggila
Meski menang, Dejan mengaku cukup kecewa dengan kinerja wasit. Dejan menilai wasit telah melakukan kesalahan ketika memberikan penalti untuk Persik di menit 87.
Saat itu, wasit menganggap Nova Arianto telah melakukan pelanggaran kepada salah satu pemain Persik di kotak terlarang. Padahal, dari tayangan ulang terlihat tekel Nova cukup bersih. Kakinya terlebih dulu menyentuh bola sebelum pemain Persik terjatuh.
Baca Juga :
9 Pemain PBR Paksa Gresik United 'Angkat Koper'
Bukan sekali ini Dejan menyoroti kinerja wasit Liga Super Indonesia (ISL). Saat PBR bertandang ke markas Persija, 14 Agustus 2014 lalu, Dejan sempat menangis di sesi konferensi pers usai laga. Saat itu Dejan mengaku kecewa karena sudah dicurangi oleh wasit.
"Ini lucu, lagi-lagi wasit memberikan penalti. Saya tidak tahu apakah ada orang yang membenci dan dendam kepada PBR. Yang pasti saya bersykur kami dapat tiga poin," sesal Dejan.
Kemenangan atas Persik membuka peluang PBR untuk lolos ke babak 8 besar kian besar. The Boys Are Back kini berada di posisi 5 klasemen sementara wilayah barat dengan torehan 26 poin dari 17 laga.
PBR masih memiliki 3 laga sisa di babak penyisihan. Sedangkan, rival terdekat, Persija hanya memiliki dua pertandingan sisa. PBR dan Persija hanya terpaut 4 angka saja.
"Kami menjalani pertandingan ini dengan berat dan dalam kondisi mental pemain yang baru sembuh setelah pertandingan kemarin (lawan Persija). Kemenangan ini sangat penting buat kita," kata Dejan.
Baca berita menarik lainnya dengan mengklik tautan ini.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Ini lucu, lagi-lagi wasit memberikan penalti. Saya tidak tahu apakah ada orang yang membenci dan dendam kepada PBR. Yang pasti saya bersykur kami dapat tiga poin," sesal Dejan.
