Sumber :
- Antara/Ari Bowo Sucipto
VIVAbola - Pelatih Pelita Bandung Raya (PBR), Dejan Antonic, menangis di sesi konferensi pers usai laga melawan Persija Jakarta, Kamis 14 Agustus 2014. Dejan mengaku sangat kecewa saat timnya gagal menang atas Persija di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta.
Baca Juga :
Jadwal Siaran Langsung TSC, 5-7 Agustus 2016
Kepemimpinan wasit Prasetyo Hadi di laga yang berkesudahan 1-1 itu dinilai Dejan sangat tidak sehat. Pelatih asal Serbia tersebut mengaku malu dengan jalan dan hasil laga.
"Saya tidak mau komentar lebih banyak. Jika seperti ini, sepakbola Indonesia tidak bisa maju. Pertama, wasit bikin waktu tambahan selama 6 menit. Ada kartu merah yang dipertanyakan asal usulnya," sesal Dejan usai laga kepada wartawan.
Baca Juga :
Juara Trofeo, Persija Makin Pede Tatap ISC
PBR sebenarnya sempat memimpin laga di menit 66 lewat gol sundulan Bambang Pamungkas. Namun, kemenangan The Boys are Back sirna di masa injury time.
Wasit memberikan penalti kepada Persija setelah Kim Jeffrey Kurniawan dianggap telah melakukan handsball di kotak terlarang. Padahal, dari tayangan ulang, tangan Kim secara tidak sengaja menyentuh bola karena terjatuh.
"Tidak ada fairplay di pertandingan tadi. Yang ada 4 sampai 5 pemain saya menangis di atas lapangan," cetus Dejan.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Wasit memberikan penalti kepada Persija setelah Kim Jeffrey Kurniawan dianggap telah melakukan handsball di kotak terlarang. Padahal, dari tayangan ulang, tangan Kim secara tidak sengaja menyentuh bola karena terjatuh.
