Sumber :
- REUTERS
VIVAbola
- Seluruh tim di Eropa kini mulai mempersiapkan diri menghadapi musim baru. Mereka menggelar sejumlah pertandingan pra musim dengan klub lain.
Real Madrid adalah salah satu tim yang ambil bagian dalam turnamen International Champions Cup di Amerika Serikat. Dua laga bahkan telah mereka mainkan. Hanya saja tim asuhan Carlo Ancelotti itu selalu tumbang.
Pada laga perdana, Madrid harus mengakui keunggulan Inter Milan. Bermain imbang 1-1 pada waktu normal, Los Blancos yang kala itu menumpukan tim pada seorang Gareth Bale takluk pada babak adu penalti.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Real Madrid Dapat Kabar Gembira dari Ronaldo
Real Madrid adalah salah satu tim yang ambil bagian dalam turnamen International Champions Cup di Amerika Serikat. Dua laga bahkan telah mereka mainkan. Hanya saja tim asuhan Carlo Ancelotti itu selalu tumbang.
Pada laga perdana, Madrid harus mengakui keunggulan Inter Milan. Bermain imbang 1-1 pada waktu normal, Los Blancos yang kala itu menumpukan tim pada seorang Gareth Bale takluk pada babak adu penalti.
Hanya beberapa hari berselang, Madrid yang sudah mulai diperkuat bintang-bintang lain seperti Luka Modric, Xabi Alonso dan Sergio Ramos malah kembali harus menelan kekalahan. Lawan mereka lagi-lagi tim Italia, AS Roma. Mereka kalah lewat gol tunggal Francesco Totti.
Walau mengakui itu sebagai hasil negatif, namun pelatih Carlo Ancelotti menolak untuk cemas. Dari segi permainan tim, pria asal Italia itu malah mengaku gembira anak asuhnya mampu tampil sesuai harapannya.
"Tim bermain dengan bagus, berusaha membangun serangan dari sayap. Kami tidak senang dengan hasil pertandingan, tapi anak-anak sudah berusaha yang terbaik. Semua, kecuali hasil pertandingan, sangat bagus. Tim kami sangat solid," ujar Ancelotti.
Mantan allenatore Juventus dan AC Milan itu juga beralasan jika kekalahan timnya salah satunya karena masih banyak punggawa inti yang absen, seperti Cristiano Ronaldo, Karim Benzema, Angel Di Maria, termasuk dua rekrutan anyar Toni Kroos dan James Rodriguez.
"Kami masih kehilangan banyak pemain, beberapa dari mereka baru ada yang kembali pada 1 Agustus dan 5 Agustus. Mereka akan siap tampil di Piala Super Spanyol lawan Atletico. Dengan latihan penuh satu pekan, Anda bisa menggunakan semua pemain," ucap Ancelotti.
Untungnya, kata dia, tidak ada pemain yang cedera. Semua pemain, imbuhnya, harus bekerja keras untuk meningkatkan kondisi fisik. "Para pemain yang telat bergabung, juga harus siap bermain," sambungnya.
Sementara pada pertandingan selanjutnya Madrid akan berhadapan dengan Manchester United. Ancelotti berharap dia sudah bisa menurunkan, paling tidak seorang Ronaldo pada laga tersebut nanti.
Diketahui penyerang asal Portugal itu baru saja bergabung dengan skuad Madrid usai liburan. Dia juga sudah duduk di bangku cadangan saat timnya menghadapi Roma, namun pelatih masih belum mau menurunkan Ronaldo karena dirasa fisiknya belum siap.
"Ronaldo menjalani latihan ganda hari ini, dan dia bekerja dengan baik. Kita akan melihat dalam beberapa hari ke depan. Jika dia bisa latihan bersama tim, maka dia akan bermain lawan MU. Kami harus berhati-hati, dan tidak mengambil keputusan yang terburu-buru," ujar pria yang biasa disapa Carletto itu.
Diwarnai insiden Pepe-Keita
Pada pertandingan Madrid melawan Roma terjadi sebuah insiden yang melibatkan Seydou Keita dan Pepe. Keduanya nampak bersitegang bahkan hampir adu jotos di lapangan.
Dilansir Marca, tensi mulai memanas sejak kedua tim bersalaman sebelum laga. Di saat para pemain Roma menghampiri tim Madrid, Keita menolak berjabat tangan dengan bek internasional Portugal tersebut. Pepe pun dikabarkan protes atas tindakan Keita.
Seketika, suasana tambah memanas dan para pemain kedua tim mencoba menenangkan keduanya. Keita sendiri tampak lebih emosi dan melemparkan botol air minum ke arah Pepe, yang kemudian hanya melempar senyum. Kabarnya, ofisial keempat pertandingan melihat Pepe meludah pada Keita.
Perseteruan antara Pepe dan Keita sendiri dimulai pada laga leg pertama Piala Super Spanyol 2011. Ketika itu, Keita, yang masih memperkuat Blaugrana marah lantaran merasa dikatai "monyet" oleh pemain kelahiran Brasil tersebut.
Adapun Pepe, selama ini dikenal sebagai pemain yang temperamental dan kerap berulah. Pada Piala Dunia 2014 lalu, pemain yang memperkuat Los Merengues sejak 2007 itu mendapat kartu merah usai menanduk penyerang Jerman, Thomas Mueller.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Hanya beberapa hari berselang, Madrid yang sudah mulai diperkuat bintang-bintang lain seperti Luka Modric, Xabi Alonso dan Sergio Ramos malah kembali harus menelan kekalahan. Lawan mereka lagi-lagi tim Italia, AS Roma. Mereka kalah lewat gol tunggal Francesco Totti.
