Sumber :
- ANTARA FOTO/Noveradika
VIVAbola
- Persiapan Tim Nasional U-19 jelang Piala Asia mengalami perubahan. Jadwal tampil di turnamen COTIF batal digelar dan diganti dengan Hassanal Bolkiah Trophy.
Banyak yang mempertanyakan kebijakan PSSI terkait hal ini. Pasalnya, Timnas U-19 dinilai lebih bagus untuk tampil di COTIF mengingat lawan yang dihadapi lebih bergengsi.
Baca Juga :
Arema Rela 'Peras Otak' Demi Timnas Indonesia
Banyak yang mempertanyakan kebijakan PSSI terkait hal ini. Pasalnya, Timnas U-19 dinilai lebih bagus untuk tampil di COTIF mengingat lawan yang dihadapi lebih bergengsi.
Namun, pandangan berbeda disampaikan oleh Pelatih Timnas U-21, Rudy Ketjles. Menurut pria yang juga penasehat BTN itu, Timnas U-19 lebih bagus untuk mempersiapkan diri di Hassanal Bolkiah Trophy.
"Menurut saya, mereka (Timnas U-19) lebih baik mempersiapkan diri di Brunei. Soalnya kan lawan mereka nanti bukan Barcelona dan Real Madrid. Tapi tim-tim Asia. Harus banyak bertanding melawan tim Asia," ujar Rudy ketika dihubungi VIVAbola, Jumat 25 Juli 2014.
Rudy menjelaskan, mengingat waktu persiapan yang tak panjang, Timnas U-19 akan lebih bermanfaat jika berujicoba di Asia. Selain itu, pria berusia 60 tahun tersebut menilai PSSI dan BTN sudah memikirkan hal ini dengan matang.
"PSSI tentu sudah mempertimbangkan banyak hal soal ini," tutur Rudy.
PSSI sendiri sudah menunjuk Timnas U-21 untuk menggantikan tempat Garuda Jaya di Spanyol. Tim ini akan diperkuat oleh Sriwijaya FC U-21, plus 4 pemain Timnas U-19.
Timnas U-21 akan mulai berkumpul untuk melakukan latihan perdana di Sawangan, 31 Agustus mendatang. Rudy mengaku siap untuk mengemban tugas untuk memimpin Timnas U-21 di COTIF.
Lihat artikel menarik lainnya
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Namun, pandangan berbeda disampaikan oleh Pelatih Timnas U-21, Rudy Ketjles. Menurut pria yang juga penasehat BTN itu, Timnas U-19 lebih bagus untuk mempersiapkan diri di Hassanal Bolkiah Trophy.