Sumber :
- Reuters/Toby Melville
VIVAbola -
Jelang duel hidup mati kontra Uruguay di penyisihan Grup D, pelatih Italia, Cesare Prandelli melontarkan pujian kepada salah satu strikernya, Ciro Immobile. Prandelli menyebut pemain yang baru bergabung dengan Borussia Dortmund ini sebagai striker yang lengkap.
Dalam dua laga sebelumnya kontra Inggris dan Kosta Rika, Immobile gagal menjadi starter.
Top scorer Serie A musim lalu ini tampil sebagai pemain pengganti saat melawan Inggris. Saat melawan Kosta Rika, Immobile tidak diturunkan.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Italia Jadi Korban Keganasan Jerman
Dalam dua laga sebelumnya kontra Inggris dan Kosta Rika, Immobile gagal menjadi starter.
Baca Juga :
Jerman Unggul 2 Gol Atas Italia di Babak I
"Immobile merupakan penyerang modern yang tahu bagaimana menyerang ruang. Dia bisa bermain di antara garis, dia memiliki mata di area penalti dan bisa membantu tim," kata Prandelli seperti dilansir
Football Italia.
"Saat ini, untuk menjadi seorang juara Anda memerlukan karakteristik ini. Jika kehilangan salah satu saja, Anda tidak lengkap. Dia memiliki segala yang dibutuhkan untuk menjadi pemain lengkap," tegasnya.
Pernyataan ini bisa menjadi sinyal Immobile akan turun sebagai starter. Ketika ditanya mengenai kemungkinan menduetkan Mario Balotelli dengan Immobile, Prandelli enggan menjawab dengan pasti.
"Saya tak pernah bilang mereka tak bisa main bersama. Ketika Anda memutuskan bermain dengan dua penyerang, Anda perlu mengubah sesuatu. Bukan jumlah pemain depan yang bisa membuat perbedaan dalam menyerang, namun kemampuan untuk menentukan," kata Prandelli.
"Kami memiliki beberapa pemikiran, namun belum pasti. Sampai saat terakhir saya akan merahasiakannya," tegasnya.
Italia kini menempati peringkat kedua Grup B dengan 3 poin, disusul Uruguay dengan poin sama. Gli Azzurri membutuhkan hasil imbang untuk lolos ke babak 16 besar, sedangkan La Celeste memerlukan kemenangan. (art)
Lihat berita menarik lainnya dengan
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Immobile merupakan penyerang modern yang tahu bagaimana menyerang ruang. Dia bisa bermain di antara garis, dia memiliki mata di area penalti dan bisa membantu tim," kata Prandelli seperti dilansir
