- ANTARA/Ari Bowo Sucipto
VIVAbola – Pelita Bandung Raya (PBR) tampil gemilang setelah menghempaskan Gresik United 4-1 pada laga lanjutan Indonesia Super League (ISL) di Stadion si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Senin 26 Mei 2014.
Empat gol kemenangan The Boys Are Back masing-masing disumbang oleh David Laly yang memborong dua gol pada menit 16 dan 42. Sedangkan dua gol lainnya, diciptakan Nova Arianto menit 75 dan Wawan Febrianto menit 90.
Sementara itu, Gresik United hanya mampu membalas satu gol melalui eksekusi penalti Otavio Dutra menit 61 setelah Boban Nikolic melanggar Gustavo Chena di kotak penalti.
Pelatih PBR Dejan Antonic mengaku puas dengan kemenangan yang diraih anak asuhnya. Kemenangan ini menjadi modal anak asuhnya menghadapi Arema Cronus di Stadion si Jalak Harupat, Sabtu 31 Mei 2014.
“Ini modal penting untuk pertandingan selanjutnya. Mudah-mudahan permainan kita lebih bagus. Mudah-mudahan pemain yang sekarang sudah naik, bisa terus naik sampai pertandingan selanjutnya. Kita juga nanti lawan Arema pastinya ingin dapat poin,” jelasnya.
Pelatih Gresik United, Angel Alfredo Vera memuji performa yang ditunjukkan PBR. Menurut dia, klub hasil merger Pelita Jaya dan Bandung Raya itu, bermain jauh lebih baik ketimbang anak asuhnya.
Terlebih pada pertandingan ini, Gresik harus bermain dengan 10 pemain setelah Gustavo Chena diusir keluar lapangan usai mendapatkan dua kartu kuning.
“Koordinasi permainan mereka sangat bagus. Itu yang membuat para pemain kita frustasi. Apalagi pada babak di kedua kita hanya bermain dengan 10 pemain, itu yang membuat usaha kami lebih berat,” ujar Alfredo.
Kalah dari PSM, Pelatih Gresik United Amuk Wasit
"Bagaimana sepakbola kita maju kalau wasit kerap blunder," ujarnya.
