Sumber :
VIVAbola
- Fulham telah dipastikan terdegradasi dari Premier League. Dan mantan presiden klub mereka, Mohamed Al-Fayed menuding nasib hahas yang dialami salah satu tim asal London tersebut ada kaitannya dengan "Michael Jackson".
Kekalahan -14 dari Stoke City akhir pekan kemarin membuat Fulham tak mampu menyelamatkan diri dari zona merah. Musim depan mereka harus turun kasta setelah 13 tahun bertahan di Premier League.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Kekalahan -14 dari Stoke City akhir pekan kemarin membuat Fulham tak mampu menyelamatkan diri dari zona merah. Musim depan mereka harus turun kasta setelah 13 tahun bertahan di Premier League.
Baca Juga :
Ketika 66 Gol Warnai Boxing Day Premier League
Namun yang menarik, menurut Al Fayed, salah satu penyebab terdegradasinya Fulham adalah keputusan Shahid Khan selaku pemilik anyar, menyingkirkan patung Michael Jackson yang dalam dua tahun belakangan berdiri kokoh di depan stadion kebanggan publik mereka, Craven Cottage.
"Patung ini punya pesona tersendiri dan meraka seperti menyingkirkan sebuah keberuntungan di sana. Sekarang klub harus membayarnya," kata Al Fayed.
"Ketika Khan bilang akan menyingkirkan patung itu di awal musim, saya katakan 'kamu pasti gila. Ini adalah patung yang ditangisi oleh fans.' Lihat apa yang terjadi sekarang," sambungnya dikutip
Dirty Tackle.
Patung Jacko tersebut kini disimpan oleh Al Fayed di museum sepakbola nasional di Manchester. Al Fayed menyatakan kalau Khan sempat memintanya untuk mengembalikan patung tersebut ke tempat semula, namun dia menolak.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Namun yang menarik, menurut Al Fayed, salah satu penyebab terdegradasinya Fulham adalah keputusan Shahid Khan selaku pemilik anyar, menyingkirkan patung Michael Jackson yang dalam dua tahun belakangan berdiri kokoh di depan stadion kebanggan publik mereka, Craven Cottage.
