- ANTARA/ Fahrul Jayadiputra
VIVAbola – Sriwijaya FC (SFC) memang sukses meraih 3 poin atas Persita Tangerang, dalam lanjutan Indonesia Super League (ISL) di Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang, Selasa sore kemarin. Namun lini depan Sriwijaya FC masih dianggap belum optimal.
Pelatih SFC Subangkit mengatakan, timnya memang sukses meraih 3 poin atas Persita Tangerang namun dirinya masih menyoroti lini depan SFC yang masih buruk dalam penyelesaian akhir, sehingga gagal mencetak gol lebih banyak.
“Para pemain sebenarnya banyak sekali memiliki peluang, seperti Anis Nabar yang sebenarnya punya peluang emas namun gagal, begitu juga dengan Lancine Kone,” ungkap Subangkit usai pertandingan.
"Namun berapapun gol yang kita cetak, poinnya tetap 3 jadi saya senang bisa menang hari ini. akan tetapi ini akan menjadi bahan evaluasi ke depan," lanjutnya.
Subangkit menambahkan, kemenangan ini sangat berharga bagi timnya untuk bersaing menuju papan atas, sehingga diperlukan konsistensi setiap pertandingan kedepan.
“Kemenangan ini menjadi modal berharga untuk bersaing dipapan atas. Musim ini, persaingan di ISL cukup ketat dan tidak bisa diprediksi. Sepeti kemarin Persik berhasil mengalahkan Persija, Arema juga sempat kalah atas Persib Bandung membuat persaingan di papan atas masih belum bisa di prediksi,” ujarnya
Sementara itu, pelatih Persita Tangerang Fabio Oliveira menilai timnya sudah bermain sangat bagus hanya saja masih belum beruntung dan mendapatkan tekanan tuan rumah selama pertandingan.
“Saya bersyukur penampilan tim lebih meningkat, Secara moril kami juga mengalami kendala psikologis usai dikalahkan Barito kemarin, kekalahan ini jangan dijadikan alasan untuk pertandingan kedepan,” tegasnya.
Lihat artikel menarik lainnya di tautan ini.
Sriwijaya FC Bantai PS TNI di Jakabaring
Tujuh gol tercipta di laga ini. Alberto Goncalves mencetak empat gol.
