- Zimbio
VIVAbola - Bos Manchester United, David Moyes, kesal dengan penampilan pasukannya saat ditekuk Bayern Munich 1-3 di leg 2 perempatfinal Champions League, dini hari tadi. Moyes menyebut kesalahan "anak sekolah" sebagai biang kekalahan MU.
Moyes memang pantas kesal. Datang ke Allianz Arena, permainan rapat MU sempat membuat Bayern Munich frustasi. Bahkan, MU sempat mampu unggul 1-0 lewat gol Patrick Evra di awal babak kedua. Sebuah situasi yang membuat MU di atas angin.
Namun, hanya berselang 22 detik, tuan rumah berhasil membalas lewat gol Mario Mandzukic memanfaatkan umpan silang Franck Ribery. Gol balasan cepat Bayern ini yang mendapat reaksi keras dari Moyes. Bayern akhirnya berbalik unggul lewat gol Thomas Mueller dan Arjen Robben.
"Mungkin 30 detik setelah kami mencetak gol pertama. Jika Anda anak sekolah, tentu harus diberi tahu setelah mencetak gol untuk tidak boleh kebobolan," kata Moyes saat ditanya mengenai momen krusial yang membuat MU menelan kekalahan seperti dilansir Skysport.
"Kami kebobolan terlalu cepat. Ini memang akan menjadi malam yang sulit, tapi setelah kami mencetak gol, butuh lima atau 10 menit di mana kami seharusnya menghentikan mereka untuk mendapatkan bola. Tapi, dari kick-off mereka tanpa kesulitan mencetak gol," lanjut Moyes.
Meski kecewa dengan kelengahan pasukannya, Moyes tetap memberikan pujian atas kerja keras Wayne Rooney dan kawan-kawan. Manajer asal Skotlandia ini kini fokus untuk membenahi MU yang musim ini dipastikan nirgelar. (art)
Rekor Buruk Mourinho di MU
Dari dua manajer sebelumnya, Mourinho memiliki rekor terburuk.
