Sumber :
- VIVAnews/Fernando Randy
VIVAbola -
Persib Bandung gagal memenuhi target tiga angka setelah harus puas bermain imbang 1-1 dengan Persijap Jepara di Stadion Gelora Bumi Kartini, Jepara, Minggu 9 Februari 2014.
Hasil tersebut cukup membuat kecewa pelatih Djadjang Nurdajaman. Sebab keseluruhan Maung Bandung cukup menguasai pertandingan, tapi gagal meraih hasil maksimal.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Persija Didukung Sponsor Baru Saat Lawan Persib
Hasil tersebut cukup membuat kecewa pelatih Djadjang Nurdajaman. Sebab keseluruhan Maung Bandung cukup menguasai pertandingan, tapi gagal meraih hasil maksimal.
Baca Juga :
Bus Persib Kecelakaan Gara-gara Rem Blong
“Target di Jepara tiga poin, tapi kenyataannya kita dapat satu poin. Kalau lihat keseluruhan, secara permainan kami cukup mengusai. Tapi, hasil akhirnya tidak seperti yang kita harapkan sebelumnya,” ucap Djanur.
Soal gol Persijap yang tercipta akibat blunder yang dilakukan kiper I Made Wirawan, pelatih kelahiran Sumedang tersebut, tetap memaafkan apa yang dilakukan I Made yang gagal mengantisipasi bola tendangan Claudio Jandre.
“Gol yang tercipta karena blunder memang sebuah kesalahan besar. Tapi, dalam situasi tertentu, kiper manapun pernah melakukan kesalahan. Yang terjadi mungkin karena bolanya licin sehingga tidak bisa dikendalikan,” tutur Djanur.
Meski begitu, Djanur tetap mengingatkan kepada I Made untuk tidak mengulang kesalahan yang sama. “Semoga ini yang terakhir, ke depan tidak melakukan kesalahan yang sama,” tegas Djanur.
Sementara itu, pelatih Persijap Raja Isa cukup puas meski hanya mampu meraih satu poin di kandang sendiri. “Selama ini kami sepertinya diragukan. Tapi dalam pertandingan kali ini kita buktikan, Persijap bisa berbuat sesuatu di grup barat,” terangnya.
“Cukup fair dan menurut saya Persib memang tampil lebih taktis dan mereka memang pantas diunggulkan. Tapi pertahanan kami bermain cukup baik juga dan disiplin,” ujar pelatih asal Malaysia ini.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
“Target di Jepara tiga poin, tapi kenyataannya kita dapat satu poin. Kalau lihat keseluruhan, secara permainan kami cukup mengusai. Tapi, hasil akhirnya tidak seperti yang kita harapkan sebelumnya,” ucap Djanur.
