Sumber :
- REUTERS/Stefano Rellandini
VIVAbola –
Napoli menundukkan AC Milan dengan skor 3-1 dalam laga lanjutan Serie-A Italia, pada Minggu dini hari WIB 9 Februari 2014 di Stadion San Paolo. Gonzalo Higuain menjadi pahlawan kemenangan Napoli karena mencetak dua gol ke gawang Rossoneri.
Satu gol Napoli lainnya disarangkan Gokhan Inler,sementara satu-satunya gol Milan disumbangkan pemain anyar Adel Taarabt. Kemenangan ini membuat Napoli mengumpulkan 44 poin dari 22 laga, sedangkan Milan mengoleksi 29 poin dari 22 pertandingan.
Napoli tampil agresif di hadapan pendukung mereka sendiri kala menjamu AC Milan. Barisan belakang Rossoneri dibuat kerepotan oleh peluang-peluang yang didapat Napoli, seperti aksi Gonzalo Higuain pada menit kedua.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Setelah Higuain, Napoli Kehilangan Bintang Lagi?
Satu gol Napoli lainnya disarangkan Gokhan Inler,sementara satu-satunya gol Milan disumbangkan pemain anyar Adel Taarabt. Kemenangan ini membuat Napoli mengumpulkan 44 poin dari 22 laga, sedangkan Milan mengoleksi 29 poin dari 22 pertandingan.
Napoli tampil agresif di hadapan pendukung mereka sendiri kala menjamu AC Milan. Barisan belakang Rossoneri dibuat kerepotan oleh peluang-peluang yang didapat Napoli, seperti aksi Gonzalo Higuain pada menit kedua.
Namun, malah Milan yang mampu memimpin terlebih dahulu atas Napoli pada menit kedelapan. Adel Taarabt mencetak gol debutnya untuk Milan dalam laga ini. Taarabt tak menyia-nyiakan kesempatan ketika dipercaya sebagai starter oleh pelatih Clarence Seedorf.
Gol Taarabt bermula dari penetrasi yang dilakukannya ke kotak penalti Napoli, untuk kemudian melepaskan tendangan yang tak bisa dihalau Pepe Reina. Tertinggal, I Partenopei pun cepat bereaksi.
Hanya selang tiga menit setelah gol Taarabt, Napoli menyamakan kedudukan melalui Gokhan Inler. Sepakan Inler dari luar kotak penalti tak bisa diblok oleh Christian Abbiati yang mengawal gawang Milan. Skor menjadi 1-1.
Napoli kian giat membombardir pertahanan Rossoneri yang digalang Philippe Mexes dan Adil Rami. Penampilan Abbiati di bawah mistar gawang Milan juga cukup baik. Sebuah peluang didapat Christian Maggio pada menit ke-81, tapi bola hasil tendangannya membentur tiang gawang Milan. Hingga babak pertama usai, skor masih 1-1.
Memasuki babak kedua, Milan memasukkan Ricardo Kaka untuk meningkatkan kreativitas di lini tengah. Tapi, upaya itu tampaknya tak memperlihatkan perubahan signifikan. Napoli masih terus menekan Rossoneri.
Barisan belakang Milan harus bekerja keras menahan gempuran I Partenopei. Gonzalo Higuain membawa Napoli memimpin 2-1 melalui golnya pada menit ke-56. Higuain memanfaatkan umpan matang dari Inler.
Tim arahan Rafael Benitez masih mendominasi permainan. Tendangan Higuain masih melambung di atas mistar gawang Milan pada menit ke-59. Begitu juga dengan sepakan Dries Mertens yang bisa diselamatkan Abbiat pada menit ke-61.
Akhirnya, gawang Milan kembali bobol pada menit ke-82, melalui Higuain yang menerima umpan dari Jose Callejon. Gol itu membuat Napoli unggul 3-1. Sayangnya, dalam kondisi tertinggal, Rossoneri masih kesulitan melancarkan serangan.
Malah Napoli yang mendapat peluang lagi pada menit ke-90+1 melalui tendangan Higuain, yang masih bisa dibendung Abbiati. Sampai wasit meniup peluit panjang tanda laga usai, skor 3-1 untuk kemenangan Napoli tetap tak berubah.
Susunan pemain kedua tim:
Napoli: Pepe Reina; Christian Maggio, Federico Fernandez, Raul Albiol, Faouzi Ghoulam; Gokhan Inler (Blerim Dzemaili 89), Jorginho; Dries Mertens, Marek Hamsik (Valon Behrami 83), Lorenzo Insigne (José Callejón 78); Gonzalo Higuain
Pelatih: Rafael Benitez
AC Milan: Christian Abbiati; Mattia De Sciglio, Philippe Mexes, Adil Rami, Urby Emanuelson (Riccardo Montolivo 70); Nigel De Jong, Michael Essien; Abate, Adel Taarabt, Robinho (Ricardo Kaka 46); Mario Balotelli (Giampaolo Pazzini 73)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Namun, malah Milan yang mampu memimpin terlebih dahulu atas Napoli pada menit kedelapan. Adel Taarabt mencetak gol debutnya untuk Milan dalam laga ini. Taarabt tak menyia-nyiakan kesempatan ketika dipercaya sebagai starter oleh pelatih Clarence Seedorf.
