Profil Tim ISL 2014

Ketangguhan Tim-tim Borneo dan Kembalinya Juku Eja

Pemain Mitra Kukar, Rafael Maitimo (kiri)
Sumber :
  • en.clubatleticodemadrid.com

VIVAbola – Tim asal Kalimantan seperti Mitra Kukar dan Persisam Putra Samarinda terbilang sebagai tim yang stabil di kompetisi Indonesian Super League (ISL). Keduanya memang belum pernah menjadi juara ISL, tapi baik Mitra Kukar maupun Persisam Samarinda selalu menjadi tim yang diperhitungkan.
 
Musim ini, Kalimantan diwakili oleh empat tim yakni Mitra Kukar, Persisam Samarinda, Barito Putera, dan Persiba Balikpapan. Mitra Kukar, Persisam, dan Barito mampu bersaing di tujuh besar klasemen ISL musim lalu.

Mitra Kukar

Stefan Hansson yang sudah menukangi Mitra Kukar sejak April 2012, kini telah mengenal dengan baik timnya dan sepakbola Indonesia. Hal itu tercermin dengan hasil yang dicapai musim lalu di mana Mitra Kukar finis di urutan ketiga klasemen ISL dengan mengoleksi 65 poin dari 34 pertandingan.

Perjalanan ke Spanyol untuk menggelar sejumlah laga ujicoba pada awal Desember 2013 diyakini bakal membuat Mitra Kukar menjadi tim yang lebih baik. Kedatangan beberapa pemain berkualitas seperti, Erick Weeks Lewis, Diego Michiels, dan Gunawan Dwi Cahyo, serta gelandang kawakan Bima Sakti juga membuat komposisi tim lebih seimbang.

Mereka memang kehilangan beberapa pemain bintang seperti Hamka Hamzah, Ahmad Bustomi, dan Ilija Spasojevic. Namun, Mitra Kukar juga mempertahankan para pemain kunci mereka musim lalu seperti, Zulkifli Sukur, Raphael Maitimo, dan Zulham Zamrun.

Mereka lolos ke delapan besar IIC 2014, tapi gagal melaju ke final usai kalah 0-1 dari Persiram Raja Ampat, imbang 1-1 kontra Persib Bandung,  dan menang 7-2 atas Persik Kediri. Penampilan mereka di Inter Island Cup 2014 tentu tidak bisa dijadikan patokan perjalanan Mitra Kukar musim ini.

Dengan skuad yang ada, Mitra Kukar diprediksi bakal melenggang ke babak delapan besar Wilayah Timur. Bukan hanya itu, Raphael Maitimo dan kawan-kawan juga disebut-sebut sebagai salah satu calon juara ISL 2014.

Nama lengkap: Persatuan Sepakbola Mitra Kukar Kertanegara
Julukan: Naga Mekes
Berdiri: 2003
Stadion: Madya Tenggarong, Kutai Kartanegara
Pelatih: Stefan Hansson
Prestasi ISL: 3 kali juara Galatama

Kalah dari PSM, Pelatih Gresik United Amuk Wasit

Skuad

Kiper: Joice Sorongan, Dian Agus Prasetyo, Ravi Murdianto, Riki Pambudi   

Sriwijaya FC Temani Madura United Lolos ke Semifinal

Bek: Zulkifli Syukur, Zulchrizal Abdul Gamal, Gunawan Dwi Cahyo, Victor Simon Badawi, Misriadi Didiet, Park Chul-Hyung, Diego Michiels, Dedi Gusmawan, Reinaldo Lobo, Danan Puspito, Irfan Raditya. 

Gelandang:  Hendra Ridwan, Raphael Maitimo, Bima Sakti, Anindito Erminarno, Fadhil Sausu, Erick Weeks Lewis, Ali Surahman, Paulo Oktavianus Sitanggang, Zulham Zamrun

Mitra Kukar Rindu Top Scorer Piala Jenderal Sudirman

Depan: Zulvin Zamrun, Jajang Mulyana, Jules Baga, Ahmad Amiruddin, Yogi Rahadian.   

  

Persisam Samarinda
Persisam juga tidak bisa dipandang sebelah mata oleh peserta ISL lainnya. Sebab, tim besutan Mundari Karya itu diperkuat pemain muda berkualitas seperti, Bayu Gatra. Belum lagi bek berpengalaman seperti M. Roby yang siap mengawal lini belakang Pesut Mahakam.

Sejumlah pemain bintang Persisam seperti Lancine Kone, Osas Saha Ferdinan Sinaga, dan Muhammad Ridhuan memang tak dipertahankan. Kehilangan beberapa pemain tersebut diprediksi akan membuat kekuatan Pesut Mahakam sedikit berkurang.

Dampak itu sudah terlihat saat penampilan Persisam di Inter Island Cup 2014 yang kurang mengesankan. Mereka gagal melaju ke babak delapan besar, sebab Zona Kalimantan diwakili oleh Barito Putera dan Mitra Kukar.

Manajemen Persisam lebih memilih memakai para pemain muda, terutama yang merupakan jebolan dari tim yunior mereka. Dengan sokongan pemain muda, skuad Persisam akan lebih bertenaga, tapi minimnya jam terbang bisa menjadi salah satu kelemahan mereka.
 
Lawan-lawan mereka di Wilayah Timur juga tidak bisa dianggap enteng jika ingin lolos ke delapan besar ISL musim ini. Persisam harus bersaing dengan tim kuat Wilayah Timur lainnya seperti, Persipura Jayapura, Persebaya Surabaya, Mitra Kukar, dan Persiram Raja Ampat demi memperebutkan empat tiket ke delapan besar.    

Nama lengkap: Putra Samarinda atau Persisam Samarinda
Julukan: Pesut Mahakam
Berdiri: 2004
Stadion: Segiri
Prestasi: 2008/09: Juara Divisi Utama (Promosi ke ISL)
2010/11: Peringkat ke-6 Indonesia Super League (ISL)
2011/12: Runner Up Inter Island Cup 2011 (Turnamen Pra Musim)
2012/13: Runner Up Inter Island Cup 2012 (Turnamen Pra Musim)
2013: Peringkat ke-6 Indonesia Super League (ISL)

Skuad:
Kiper: Dwi Kusnanto, Rivki Mokodompit, Muhammad Ramdani
Belakang: M Roby, Radiansyah, Rio Ramandika, Ebrahim Loveinian, Imam Baihaqi
Gelandang: Bayu Gatra, Erik Setiawan, Joko Sasongko, Dian Irawan, Anggi Permana, Yusar Djavar, Mochammad Siswanto, Bayu Sanggiawan, Lerby Baru, Wahyu Kristanto.
Depan: Jean-Paul Boumsong, loudry Setiawan, Adier Makatindu, Ilija Spasojevic, Fajar Siswanto, Sultan Samma, Engelber Sani.

PSM Makassar
Berstatus sebagai tim yang berasal dari kompetisi Indonesian Premier League, kekuatan PSM Makassar sulit ditebak. Hasil buruk di Inter Island Cup 2014 tidak bisa dijadikan patokan penampilan anak-anak asuhan Jorg Steinburnner di Indonesian Super League 2014.

PSM tak pernah menang di IIC 2014 Grup Zona Sulawesi-Papua, setelah kalah 1-2 dari Persiram Raja Ampat, dibantai 3-0 oleh Persipura Jayapura, dan imbang 2-2 dengan Perseru Serui. Namun, kegagalan di IIC 2014 diyakini karena belum padunya tim berjuluk Juku Eja itu.

Skuad klub tertua di Indonesia ini diyakini akan lebih kuat dibanding musim lalu dengan kedatangan pemain senior semacam Ponaryo Astaman dan Markus Haris Maulana. Belum lagi putra asli Sulawesi Selatan seperti Syamsul Chaeruddin, Andi Oddang dan Rasyid Bakri yang masih menjadi andalan PSM.

Tapi, skuad PSM musim ini diyakini akan kesulitan bersaing dengan tim-tim kuat lainnya di Wilayah Timur. Maklum, Wilayah Timur dihuni tim seperti Persipura Jayapura, Persiram Raja Ampat, Mitra Kukar, dan Persebaya Surabaya.

Nama lengkap: Persatuan Sepakbola Makassar
Julukan: Juku Eja, Pasukan Ramang, Ayam Jantan dari Timur
Berdiri: 2 November 1915
Stadion: Andi Mattalatta
Prestasi: 5 kali juara perserikatan, juara Liga Indonesia 1999-2000

Skuad:
Kiper: Markus Haris Maulana, Ngurah Komang Arya, A.M. Guntur
Bek: Hendra Wijaya, Rasul Zainuddin, I Ketut Mahendra, Cristian Febre, Kaharuddin, Yusuf Hamzah, Supandi, Muhammad Jufri, Djayusman Triasdi, Muhammad Aswar Syamsuddin, Agung Prasetya, Rachmat Latief.
Gelandang: Roman Chmelo, Syamsul Chaeruddin, Ponaryo Astaman, Rasyid Bakri, Ardan Aras, Robertino Pugliara, Kurniawan Karman
Depan: Andi Oddang, Qifly Tamarah, Febrianto Hamsyah, Muhammad Rachmat, Abdul Rahman.

Mau lihat berita menarik lainnya, silahkan klik di sini

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya