Sumber :
- Metro.co.uk
VIVAbola – Pelatih Chelsea, Jose Mourinho mengatakan dirinya sudah tak asing dengan segala hal yang dihadapinya di Premier League musim ini. Dengan segudang pengalaman yang dimilikinya, pelatih berusia 50 tahun tersebut akan berusaha memberikan yang terbaik bagi The Blues.
Musim ini merupakan awal dari periode kedua Mourinho bersama Chelsea. Sebelumnya, pada periode pertama, pelatih yang menjuluki dirinya "The Happy One" itu membawa The Blues meraih dua titel Premier League, satu titel Piala FA, dan dua Piala Liga.
"Saya selalu berkata bahwa tugas saya kali ini akan berbeda --lebih sulit dari periode pertama. Saya akan melaksanakan tugas saya dengan sebaik mungkin," kata Mourinho, sebagaimana dilansir Sky Sports, Minggu 1 Desember 2013.
Baca Juga :
Harga Mahal untuk Sebuah 'Penyesalan'
"Saya datang ke sini untuk memberi kemampuan terbaik saya, karena tim, skuad ini bisa saja tak siap untuk mencapai apa yang mungkin orang-orang harapkan," lanjut mantan pelatih Porto, Inter Milan, dan Real Madrid tersebut.
Mourinho juga mengatakan kalau dirinya merasa tengah menjalani karier terbaik dalam karier kepelatihannya. Dan, dengan segala pengalaman yang didapatnya --sejak mulai melatih pada 2000, pelatih asal Portugal itu merasa sudah begitu terbiasa dengan segala hal yang terjadi dalam sepakbola.
"Saya sedang menjalani satu tingkatan dalam karier, mungkin yang terbaik dalam karier saya. Saya masih menjadi pelatih muda, namun sudah memiliki pengalaman selama bertahun-tahun di mana tak ada yang baru bagi saya dalam urusan sepakbola," ujar Mourinho.
"Segala yang terjadi pada saya seperti deja vu. Itu seperti pernah terjadi pada saya. Saya tenang, saya normal," tutup pelatih yang membawa Inter meraih treble winner (Serie A, Coppa Italia, dan Liga Champions) pada musim 2009/10 tersebut.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Mourinho juga mengatakan kalau dirinya merasa tengah menjalani karier terbaik dalam karier kepelatihannya. Dan, dengan segala pengalaman yang didapatnya --sejak mulai melatih pada 2000, pelatih asal Portugal itu merasa sudah begitu terbiasa dengan segala hal yang terjadi dalam sepakbola.
