Sumber :
- ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto
VIVAbola -
Tangan dingin Jacksen F Tiago membesut tim nasional Indonesia mendapat apresiasi dari situs resmi FIFA. Pria Brasil itu dianggap sukses mendongkrak performa skuad "Garuda" setelah sempat terpuruk akibat masalah di PSSI.
Harapan Indonesia untuk lolos ke Piala Asia 2015 memang sudah tertutup setelah kalah bersaing dengan Arab Saudi, China, dan Irak. Tapi, keberhasilan tim asuhan Jacksen dinilai sebuah prestasi yang cukup memuaskan.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Harapan Indonesia untuk lolos ke Piala Asia 2015 memang sudah tertutup setelah kalah bersaing dengan Arab Saudi, China, dan Irak. Tapi, keberhasilan tim asuhan Jacksen dinilai sebuah prestasi yang cukup memuaskan.
Baca Juga :
Rangking FIFA: Posisi Indonesia Makin Merosot
"Mereka berhasil membuat salah satu kejutan terbesar di pertandingan ketiga kualifikasi Piala Asia 2015 saat berhasil menahan China 1-1, setelah sempat ketinggalan lebih dulu," tulis situs FIFA.
Hasil ini menjadi satu-satunya poin Indonesia sejauh ini di kualifikasi, serta pertama kali China gagal menang atas tim "Merah Putih" sejak 1963. Hasil imbang ini juga membuat Indonesia naik delapan tingkat pada rangking FIFA, Oktober silam.
Setelah sempat terpuruk ke rangking 170, terburuk sepanjang sejarah PSSI, perlahan Indonesia mulai naik ke posisi 162. Hasil ini dinilai Jacksen berhasil membuat moral timnya lebih baik.
"Ini adalah pendorong semangat untuk kami. Itu adalah tes pertama kali saya sejak ditunjuk jadi pelatih. Jadi kami banyak melakukan persiapan untuk laga itu," ujar Jacksen, seperti dilansir situs FIFA.
"Kami melakukan pertandingan persahabatan melawan Belanda dan Filipina, kami juga mempelajari lawan sedalam mungkin. Jadi bukan kejutan saat pemain mampu menjaga performa mereka saat kebobolan di babak pertama dan kami menyamakan kedudukan di paruh kedua," lanjut pria yang sudah lama berdomisili di Indonesia itu.
Peluang Indonesia untuk lolos ke Australia saat ini sudah dipastikan tertutup, setelah kalah 0-1 saat tandang ke China (15 November 2013) dan 0-2 ketika menjamu Irak awal pekan kemarin. Boaz Solossa cs masih mendekam di posisi buncit Grup C. (one)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Mereka berhasil membuat salah satu kejutan terbesar di pertandingan ketiga kualifikasi Piala Asia 2015 saat berhasil menahan China 1-1, setelah sempat ketinggalan lebih dulu," tulis situs FIFA.
