Syamsir Alam: Petinju Tak Selamanya Meraih Kemenangan

Wawancara khusus dengan Syamsir Alam
Sumber :
  • VIVAnews/ Fernando Randy
VIVAbola
Anak Pelatih Inter Milan Gabung Tim MLS
- Pemain muda Indonesia, Syamsir Alam, sedang mengalami keterpurukan. Setelah didepak dari Timnas Indonesia U-23 proyeksi SEA Games 2013, Syamsir juga harus angkat kaki dari klub MLS, DC United. Bagaimana Syamsir menghadapi cobaan beruntun ini?

Erick Thohir Bantah Berniat Jual DC United

"Di DC United, saya sendiri yang berasal dari Asia. Saya tidak dapat banyak waktu bermain. Pelatih juga tidak memberikan kesempatan tampil bagi saya," kata Syamsir mengawali perbincangan dengan wartawan, di kawasan Epicentrum, Kuningan, Jakarta, Selasa, 19 November 2013.
Kelelahan, Penyebab DC United Ditekuk Arema


Menurut Syamsir, kesempatan bermain di DC United lebih sulit dibanding saat memperkuat CS Vise dan SAD Uruguay. Ini membuatnya sulit bersaing dan bertahan di tim milik Erick Thohir tersebut.


"Bermain di luar negeri itu sangat sulit. Bahkan, seorang petinju tidak selalu meraih kemenangan meski terus berlatih keras. Tapi, terpenting, saya telah berusaha memberikan yang terbaik," katanya.


"Saya sendiri tidak masalah, tercoret di DC United. Usia saya saat ini masih 21 tahun. Karier saya masih panjang," sambungnya.


Syamsir juga menyatakan telah membuka negosiasi dengan klub asal Singapura. Selain itu, ia membuka peluang untuk membela klub asal Indonesia dengan catatan mendapat jaminan di tim inti.


"Saya tidak masalah bila harus bermain dengan klub Indonesia. Terutama melihat euforia penontonnya. Sekarang, saya hanya butuh tim yang percaya dengan saya agar mendapat peluang bermain," beber Syamsir. (one)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya