Sumber :
VIVAbola
- Bek Barcelona, Gerard Pique, mengungkapkan alasan kenapa dia meninggalkan Manchester United pada 2008 dan kembali ke Azulgrana. Pemain timnas Spanyol itu mengaku tidak bisa jauh dari tanah kelahirannya.
Pique diboyong MU dari tim junior Barcelona pada 2004 saat masih 17 tahun. Sempat dipinjamkan ke Real Zaragoza pada musim 2006/2007, Pique kemudian baru bisa menembus tim utama MU pada musim 2007/2008.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Rekor Buruk Mourinho di MU
Baca Juga :
MU Mainkan Mkhitaryan Lagi, Mourinho Tidak Puas
Pique diboyong MU dari tim junior Barcelona pada 2004 saat masih 17 tahun. Sempat dipinjamkan ke Real Zaragoza pada musim 2006/2007, Pique kemudian baru bisa menembus tim utama MU pada musim 2007/2008.
Ketika itu Pique cukup memberi andil keberhasilan MU meraih gelar Premier League dan Liga Champions. Namun, setelah empat tahun di Old Trafford, Pique memutuskan untuk kembali ke Barcelona. Keputusan yang tidak sia-sia.
Hingga kini, Pique sudah memberi Barcelona empat gelar La Liga, dua trofi Liga Champions, dua Piala Raja, empat Piala Super Spanyol, satu Piala Super Eropa dan dua Piala Dunia Antarklub. Pique pun mengungkapkan alasannya meninggalkan MU.
"Semuanya berjalan lancar dengan MU. Tapi, semua orang tahu kalau saya seorang Barcelonista. Saya berusaha mendapatkan pertualangan di luar negeri bersama MU, dan bisa saya katakan tidak ada tempat seperti rumah," ujar Pique.
"Saya menghabiskan empat tahun di Inggris, tapi di sini, saya punya keluarga dan teman dekat setiap hari. Saya tidak bisa jauh dari rumah," sambungnya kepada Mundo Deportivo.
Sejak memutuskan kembali ke Barcelona, karier Pique bersama timnas Spanyol mulai menanjak. Bek 26 tahun itu menjadi salah satu kunci sukses La Furia Roja menjuarai Piala Dunia 2010 dan Piala Eropa 2012.
Lihat berita menarik lainnya dengan mengklik
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Ketika itu Pique cukup memberi andil keberhasilan MU meraih gelar Premier League dan Liga Champions. Namun, setelah empat tahun di Old Trafford, Pique memutuskan untuk kembali ke Barcelona. Keputusan yang tidak sia-sia.
