Sumber :
- VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVAbola
- Laga Perang Bintang ISL 2013 akan digelar di Stadion Mandala, Papua, 21 September 2013. Sekretaris PT Liga Indonesia, Tigor Shalom Boboy, mengatakan pemilihan tanggal itu dilakukan untuk memberi waktu istirahat yang cukup kepada pemain usai menjalani kompetisi.
Kompetisi ISL dijadwalkan akan berakhir pada 7 September 2013. Dengan jeda waktu 13 hari, diharapkan laga Perang Bintang berjalan maksimal. Tigor menjelaskan, laga Perang Bintang selama ini tidak berjalan maksimal karena pemain yang kelelahan.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Kompetisi ISL dijadwalkan akan berakhir pada 7 September 2013. Dengan jeda waktu 13 hari, diharapkan laga Perang Bintang berjalan maksimal. Tigor menjelaskan, laga Perang Bintang selama ini tidak berjalan maksimal karena pemain yang kelelahan.
Baca Juga :
Bomber Tajam MU Waspadai Boaz Solossa
"Kami menilai Perang Bintang dua tahun belakangan ini kurang maksimal. Itu karena pemain kelelahan di kompetisi. Kami apresiasi dengan memberi waktu istirahat lebih panjang sebelum Perang Bintang," kata Tigor.
Dalam Perang Bintang 2013, PT Liga menerapkan regulasi berbeda dalam memilih pemain yang akan memperkuat tim bintang menghadapi juara Persipura Jayapura. Jika musim lalu menggunakan metode polling, kali ini para pemain tersebut akan ditunjuk langsung oleh PT Liga.
Langkah itu diambil setelah PT Liga dan PSSI memiliki tim High Performance Group. Mereka terdiri dari sejumlah orang pilihan yang dinilai PT Liga cakap dalam memberikan penilaian terhadap pemain-pemain ISL.
"Nanti, nama pemain tim bintang akan kami rilis. Kami akan mengumumkan setelah kompetisi berakhir. Kami mencari kualitas pertandingan juga, bukan hanya kuantitas. Ya, menuju unifikasi liga baru, kami coba agar lebih berwarna musim depan," papar Tigor.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Kami menilai Perang Bintang dua tahun belakangan ini kurang maksimal. Itu karena pemain kelelahan di kompetisi. Kami apresiasi dengan memberi waktu istirahat lebih panjang sebelum Perang Bintang," kata Tigor.
