- ANTARA/Ismar Patrizki
VIVAbola - Pemain berdarah Indonesia, Radja Nainggolan akhirnya sudah menginjakan kakinya ke tanah air pekan lalu. Kuliner khas Indonesia pun melekat di lidah pemain klub Serie A Italia, Cagliari, itu.
Makanan Indonesia memang menjadi salah satu andalan memikat tamu-tamu mancanegara saat berkunjung. Tak terkecuali Radja. Pria yang saat sudah berpaspor Belgia itu mengaku senang dengan makanan kampung halamannya.
"Saya suka Nasi goreng dan gado-gado. Saya memakannya di Medan dan di Jakarta dan ini enak, tidak gampang ditemui di Italia dan Belgia," ujar Radja dalam wawancara dengan VIVAbola.
Meski satu selera dengan bumbu makanan Indonesia, pemain kelahiran 25 tahun lalu itu tidak bisa makan dengan lahap karena harus menjaga kondisi tubuh.
Tidak hanya dari makanan, Radja juga menyukai buah-buah eksotis yang hanya tumbuh di daerah tropis. Jus buah sirsak jadi minuman favorit baru pria berkepala plontos tersebut.
"Saya juga suka jus sirsak. Buah ini tidak ada di Belgia. Rasanya luar biasanya. Cocok di lidah saya, mungkin karena saya orang Indonesia," tuturnya sambil terkekeh.
Radja Nainggolan lahir di Antwerp, Belgia, dengan ayah berdarah Batak dan ibu warga negara Belgia. Pada 2009, Radja memilih untuk memperkuat Timnas Belgia dan mendapatkan caps pertamanya pada 29 Mei saat melawan Chile di ajang Kirin Cup.
Pada laga melawan Timnas Indonesia U-23 hari Rabu, 17 Juni 2013, lalu Radja, yang membela tim Jakarta All-Stars, mencetak satu-satunya gol pada laga tersebut lewat gol spektakuler.
Eks Striker Milan dan Juve Berlabuh di Tim Promosi Serie A
Cagliari mendapatkan pemain 34 tahun ini dengan bebas transfer.
