Piala Konfederasi, Pemanasan Menuju Piala Dunia 2014

Brasil VS Rusia 1-1
Sumber :
  • REUTERS/Andrew Winning
VIVAbola
Ledakan Terjadi di Lintasan Balap Sepeda Olimpiade 2016
- Hingar bingar Piala Konfederasi 2013 akan dimulai akhir pekan ini, dengan Brasil melawan Jepang tampil di laga pembuka, Sabtu 15 Juni 2013 waktu setempat (Minggu dini hari WIB). Apa yang menarik dari edisi Piala Konfederasi kesembilan ini?

Pele Batal Nyalakan Obor Olimpiade 2016

Selalu dianggap sebagai turnamen pemanasan sebelum Piala Dunia, tim-tim terbaik di setiap benua selalu tampil di Piala Konfederasi. Ini adalah perhelatan kesembilan Piala Konfederasi sejak kali pertama bergulir pada 1992 (masih bernama Piala Raja Fahd).
2 Kali Gagal Menang, Dunga Minta Brasil Tampil Lebih Ngotot


Tahun ini, Piala Konfederasi menjanjikan tontonan yang menarik. Eropa akan diwakili Italia sebagai runner-up Piala Eropa 2012, dan Spanyol tentunya, yang merupakan juara bertahan Piala Dunia. Benua Asia akan diwakili Jepang sebagai juara Piala Asia 2011.

Zona Concacaf diwakili Meksiko (juara Piala Emas 2011), Conmebol ada Uruguay (juara Copa America 2011), Tahiti mewakili zona Oseania (juara OFC Nations Cup 2012) dan Nigeria sebagai juara Piala Afrika 2013. Ketujuh tim itu akan berlaga di bertanding Brasil sebagai tuan rumah, yang notebene tim paling sukses di Piala Konfederasi dengan tiga gelar.


Grup A berisikan Brasil, Jepang, Meksiko dan Italia. Sedangkan Grup B ditempati Spanyol, Uruguay, Tahiti dan Nigeria.


Fakta Menarik
Brasil bukan hanya tim tersukses di Piala Konfederasi. Tim berjuluk Selecao itu juga menjadi tim yang paling sering tampil di Piala Konfederasi. Hingga kini Brasil sudah tampil di tujuh Piala Konfederasi, dengan menjalani 28 pertandingan, menang 18 kali dan mencetak 64 gol.


Spanyol untuk kali kedua beruntun tampil di Piala Konfederasi 2013. Pada Piala Konfederasi 2009, langkah La Furia Roja dihentikan Amerika Serikat di babak semifinal. 18 pemain dari skuad timnas Spanyol di Piala Konfederasi 2009 berhasil mengangkat trofi Piala Dunia 2010.


Akan ada tiga penghargaan khusus yang akan diberikan di Piala Konfederasi 2013. Ketiga penghargaan itu adalah Bola Emas (pemain terbaik), Sepatu Emas (top scorer) dan Sarung Tangan Emas (kiper terbaik). Bola resmi Piala Konfederasi tahun ini diberi nama Cafusa, kombinasi dari carnival, football dan samba.


Hingga kini, baru ada delapan pemain yang mampu mencetak hattrick di Piala Konfederasi. Mereka adalah Vladimir Smicer, Ronaldo (Brasil), Romario, Cuauhtemoc Blanco, Marzouk Al-Otaibi, Ronaldinho, Luciano Figueroa dan Fernando Torres.


Untuk kali pertama dalam sejarah, teknologi garis gawang digunakan dalam kompetisi bergengsi FIFA. Untuk Piala Konfederasi 2013, FIFA menunjuk perusahaan asal Jerman, GoalControl GmbH, sebagai provider resmi teknologi garis gawang.


Jika Afrika Selatan punya vuvuzela, Brasil punya caxirola. Sayang, pihak penyelenggara sudah melarang caxirola digunakan sepanjang pertandingan Piala Konfederasi 2013 dan Piala Dunia 2014.


Ujian Pertama Brasil
Laga pertama Piala Konfederasi 2013 akan mempertemukan tuan rumah Brasil melawan jawara Asia, Jepang, di Estadio Nacional, Brasilia. Brasil tidak pernah kalah jika menghadapi tim Samurai Biru, dengan meraih tujuh kemenangan dari sembilan pertemuan.


Brasil juga membobol gawang Jepang 24 kali, dan kebobolan empat gol. Di ajang Piala Konfederasi, pertemuan kedua tim selalu berakhir imbang, 0-0 pada 2001 dan 2-2 pada 2005.


Pertemuan terakhir Brasil melawan Jepang terjadi pada laga persahabatan di Wroclaw, Polandia, Oktober 2012. Ketika itu Selecao menang 4-0 berkat gol Neymar dan Paulinho.


Namun, permainan Brasil saat ini sedang tidak konsisten. Sejak kembali dilatih Luiz Felipe Scolari pada November 2012, Brasil baru meraih dua kemenangan. Kemenangan pertama Brasil melawan tim besar adalah ketika mengalahkan Prancis 3-0 di Porto Alegre, Minggu 9 Juni 2013.


Sebaliknya, Jepang sedang dalam kondisi terbaik. Jepang menjadi tim pertama yang mampu melangkah ke putaran final Piala Dunia 2014 setelah bermain imbang 1-1 melawan Australia, pekan lalu. Pelatih Jepang, Alberto Zaccheroni, juga sudah menyatakan kesiapannya untuk menghadapi Brasil.


"Piala Konfederasi akan menyulitkan, tapi itu yang kami inginkan. Tim yang tampil di sini berkuaitas, dan itu mengapa kami ingin menjadikan turnamen ini sebagai pemanasan Piala Dunia 2014," ujar mantan pelatih AC Milan dan Juventus itu kepada situs resmi FIFA.


Bintang Brasil, Neymar, juga yakin timnya akan meraih kemenangan di laga pertama. Striker anyar Barcelona itu menegaskan Brasil akan menjawab kritikan di Piala Konfederas 2013.


"Tim Brasil berada dalam tekanan, tapi kami tim yang semakin membaik. Setiap pemain punya peranan masing-masing. Saya bermain seperti yang diperintahkan pelatih. Saya bermain seperti biasanya, dan tidak akan mengubah gaya bermain," papar Neymar.




Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya