Sumber :
VIVAbola
- Sergio Van Dijk akhirnya bisa mengakhiri paceklik gol dalam tiga pertandingan terakhir. Satu gol disumbangkan striker plontos ini untuk membantu Persib Bandung mengalahkan Persepam Madura United 2-1 di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Minggu 19 Mei.
Striker berusia 30 tahun tersebut, menjadi pencetak gol kedua Persib pada menit 19. Gol tersebut sekaligus jadi jawaban Sergio terhadap kritikan yang sempat dilontarkan kepada dirinya selama ini.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Persija Didukung Sponsor Baru Saat Lawan Persib
Striker berusia 30 tahun tersebut, menjadi pencetak gol kedua Persib pada menit 19. Gol tersebut sekaligus jadi jawaban Sergio terhadap kritikan yang sempat dilontarkan kepada dirinya selama ini.
Baca Juga :
Bus Persib Kecelakaan Gara-gara Rem Blong
"Cukup lumayan tegang, soalnya lawan persepam sedikit sulit. Madura main bagus yang penting menang, gol buat ayah (Roelof Van Dijk) dia datang dari Belanda, juga buat Bobotoh," tutur Sergio seusai pertandingan.
Gol ke gawang Persepam merupakan gol ke-12 Sergio buat Persib dari 15 laga. "Bukan masalah berapa gol yang saya ciptakan, karena saya lebih mementingkan kemenangan tim. Itu yang paling penting," ujarnya.
Meski sukses mencetak gol, tapi Pelatih, Djadjang Nurdjaman sendiri menilai Sergio belum berada dalam puncak permainannya. Baginya Sergio masih dalam proses menuju ke penampilan terbaik seperti yang ditunjukannya dalam beberapa laga Persib sebelumnya.
"Walaupun mencetak gol, tapi dia masih fluktuatif. Menurut saya itu tidak masalah karena setiap pemain pasti mengalami masa-masa diatas dan dibawah," ungkap Djanur.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Cukup lumayan tegang, soalnya lawan persepam sedikit sulit. Madura main bagus yang penting menang, gol buat ayah (Roelof Van Dijk) dia datang dari Belanda, juga buat Bobotoh," tutur Sergio seusai pertandingan.
