5 Bomber Berpengaruh Bagi Sukses Chelsea

Didier Drogba bersama mantan rekan setimnya di Chelsea
Sumber :
  • dailymail

VIVAbola - Menyandang status sebagai raksasa Premier League, Chelsea memiliki sederet bomber haus gol yang menjadi aktor kesuksesan dari setiap generasi. Touch Line Talk merangkum lima striker yang memiliki peranan besar dalam memberikan kejayaan buat tim Ibukota itu.

1. Didier Drogba

Bertemu Conte, Hiddink Minta Saran soal Inter Milan?

Pemain asal Pantai Gading ini memang sudah tidak asing di telinga. Sejak didatangkan di bawah rezim Jose Mourinho, striker kekar ini menjadi tulang punggung Chelsea merebut gelar Premier League musim 2005,2006 dan 2010.

Sejak menghuni Stamford Bridge musim 2004 hingga 2012, Drogba telah tampil di 341 laga dengan mencetak 157 gol di semua laga bersama Chelsea. Segudang trofi juga berhasil dipersembahkan Drogba di antaranya 3 gelar Piala FA musim 2006-07, 2008-09, 2009-10, 2011-12.

Conte Haramkan Beberapa Makanan Masuk ke Tim Chelsea

Paling berkesan saat Drogba memberikan gelar Liga Champions pertama sepanjang sejarah Chelsea musim 2012. Drogba meninggalkan Chelsea musim panas lalu ke klub asal China, Shanghai Shenhua. Namun kariernya hanya seumur jagung di negeri Tirai Bambu. Drogba lalu bermain untuk klub asal Turki, Galatasaray.

2. Gianfranco Zola

Striker mungil dari Italia ini salah satu pemain legendaris Chelsea. Meski ukuran tubuhnya kecil, Gianfranco Zola menjadi idola Chelsea. Sepanjang kariernya bersama The Pensioners, Zola berhasil menciptakan 80 gol dalam 312 pertandingan. Zola bergabung ke Chelsea pada 1996 dari Parma.

Zola mengantarkan Chelsea meraih Piala Winners dan Piala Liga Inggris musim 1997-98 serta Piala Super Eropa pada 1998. Selain mengantarkan Chelsea berjaya di Benua Biru, Zola juga punya andil besar saat Chelsea menyabet FA Cup musim 1996-97 dan 1999-00. Zola hengkang dari Chelsea pada 2003 silam. Setelah gantung sepatu, Dia sempat melatih West Ham United. Kini dia melatih tim Divisi Championship, Watford.

Zola meninggalkan kenangan manis saat mencetak gol dengan menggunakan tumit lawan Norwich City 2002 silam. Claudio Ranieri yang saat itu menukangi Chelsea memberikan pujian melihat cara Zola mencetak gol."Dia selalu mencoba segalanya karena dia seorang penyihir dan seorang penyihir tidak pernah berhenti mencoba."

3. Jimmy-Floyd Hasselbaink

Harga Mahal untuk Sebuah 'Penyesalan'

Striker jangkung itu mesin pencetak gol Chelsea periode 2000 hingga 2004. Didatangkan dari Atletico Madrid, Hasselbaink membukukan 87 gol dalam 177 pertandingan. Sayang, pemain kelahiran Suriname itu gagal memberikan trofi buat Chelsea

Datang dengan banderol £15 juta, Hasselbaink menunjukkan kapasitasnya sebagai striker subur Chelsea. Di musim pertama dan kedua bersama Chelsea, Hasselbaink mencetak 23 gol di ajang Premier League. Pemain dengan tinggi badan 185cm itu hengkang dari Chelsea pada 2004 ke Middlesbrough. Setelah pergi dari Stamford Bridge, Chelsea justru merebut gelar Premier League musim 2005.

4. Eidur Gudjohnsen

Posisi ke empat dihuni stiker asal Islandia, Eidur Gudjohnsen. Pemain asal Islandia itu dibawa pelatih Gianluca Vialli pada 2000. Gudjohsen mengambil peranan penting buat sukses Chelsea merebut gelar Premier League pada 2004-05 di bawah komando Jose Mourinho.

Bersama Chelsea dia sukses menjaringkan 78 gol di 263 laga. Pada 2006, Gudjohnsen gabung ke Barcelona sebelum memperkuat Club Brugge. Klub asal Belgia.

5. Mark Hughes

Mark Hughes salah satu kunci sukses Chelsea di era 1990-an. Pemain yang kini berprofesi sebagai pelatih itu menyumbangkan tiga trofi selama tiga tahun berkostum Chelsea setelah memutuskan hengkang dari Manchester United.

Dia membantu The Blues meraih gelar Piala FA (1996-97), Piala Liga (1997-98) dan Piala Winners (1997-98). Dia membangun kerja sama apik dengan Gianfranco Zola. Hughes bermain untuk Chelsea tahun 1995 hingga 1998.

Sepanjang kiprahnya bersama Chelsea, pria asal Wales itu telah mencetak 39 gol dalam 123 pertandingan. Meski bukan tergolong pemain subur, tapi peranan Hughes mengantarkan Chelsea menjadi tim yang patut diperhitungkan di Inggris sangat besar. (ibk)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya