LIVE ANTV: Persisam Waspadai Teror Boaz

Pemain Persipura Jayapura, Boaz Solossa (kiri)
Sumber :
  • www.ligaindonesia.co.id
VIVAbola -
Kesalnya Pelatih BSU Usai Dikalahkan 10 Pemain Persipura
Boaz Solossa akan menjadi momok menakutkan bagi lini belakang Persisam Putra Samarinda. Stopper andal Persisam Putra, Pieree Njanka akan berada di garis belakang menjaga area pertahanan bersama M. Robby. Pengalaman Njanka dan ketenangan Robby diharapkan bisa mematikan kreativitas Boaz.

Dramatis, 10 Pemain Persipura Tekuk Tuan Rumah BSU

Pelatih Persipura Jayapura, Jacksen F Tiago menuturkan, dia menaruh perhatian besar untuk laga yang disiarkan langsung oleh ANTV. Dia menilai, Persisam memiliki kombinasi pemain muda dan senior yang cukup bagus.
Bomber Tajam MU Waspadai Boaz Solossa


Pemain seperti Njanka benar-benar dimanfaatkan oleh penggawa muda Persisam untuk menimba ilmu. Contohnya adalah Wahyu Kristanto yang kian matang ketika diberi kesempatan menjadi starter bersama Njanka.


"Mereka memiliki skuad yang bagus. Itu ditunjang dengan pengalaman pelatih mereka. Saya respect dengan perkembangan mereka. Laga nanti pasti akan berlangsung ketat," kata Jacksen.


Jacksen menuturkan, secara keseluruhan, sebenarnya Persipura belum berada di level terbaik. Dia masih harus meningkatkan beberapa faktor. Tetapi, dia bersyukur karena semua pemain dalam kondisi fit. Boaz dan Patrich Wanggai siap dimainkan sejak awal.


"Puji Tuhan, semua dalam kondisi baik. Pemain bersemangat. Yang paling penting pemain bisa menjaga semangat mereka. Kami siap untuk laga nanti," katanya.


Sementara itu, pelatih Persisam, Sartono Anwar mengungkapkan bahwa dalam menghadapi Persipura nanti dia melihat masih ada celah di lini pertahanan timnya.


Persipura memiliki daya dobrak yang kuat pada dua strikernya Boaz dan Wanggai. Duet maut itu ditunjang dengan pergerakan Zah Rahan yang sering melakukan penetrasi dari lini kedua. Trio maut Persipura itu bisa dengan mudah mengobrak-abrik pertahanan Persisam bila koordinasi pertahanan tidak berjalan optimal.


"Mereka punya para pemain menyerang dengan kemampuan terbaik. Selain tiga orang tersebut, para pemain lainnya juga sering naik dan membantu pertahanan. Kita akan melawan tim terbaik di kompetisi ini. Laga pasti berat, tapi para pemain siap dan berkomitmen memberikan penampilan terbaik," ujar Sartono.


"Pasti sulit bermain tanpa Kone. Dia punya skill bagus. Tapi, kami mengandalkan kolektifitas, jadi tidak ada masalah," ucapnya.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya