Sumber :
- VIVAnews/Ikram
VIVAbola
- Sukses mencuri satu poin dari markas Persela Lamongan, Persisam Samarinda menargetkan hasil maksimal saat bertemu tuan rumah Persepam Madura United, Rabu, 6 Maret 2013. Sayang, dalam pertandingan ini, tim berjuluk Pesut Mahakam itu dipastikan tanpa tiga pilar andalannya.
Ketiga pemain itu adalah Pierre Njanka, Ahmad Sumardi, dan Dian Irawan. Menurut Manajer Persisam, Coeng Agus Setiawan, ketiganya tidak bisa memperkuat Persisam karena mendapat akumulasi kartu.
Baca Juga :
Tim 'Gemuk' PS Polri Diresmikan
Ketiga pemain itu adalah Pierre Njanka, Ahmad Sumardi, dan Dian Irawan. Menurut Manajer Persisam, Coeng Agus Setiawan, ketiganya tidak bisa memperkuat Persisam karena mendapat akumulasi kartu.
Baca Juga :
Mahaka Kembali Ubah Nama Turnamen Pramusim ISL
"Ada tiga pilar yang absen. Tapi, kita selalu punya pelapis untuk semua pemain. Tidak ada masalah," kata Agus Coeng, sapaan karibnya.
Agus menegaskan, ada beberapa pemain yang akan diplot menggantikan ketiga pilar tersebut. Mereka adalah Rachel Radiansyah, Joko Sidik, dan Dias Angga Putra. Rachel pernah diturunkan untuk mengisi tempat Lancine Kone ketika pemain asal Pantai Gading itu bermain sebagai striker. Lalu, untuk posisi yang ditinggalkan Njanka, masih ada Joko Sidik. Sedangkan Dias Angga Putra yang bisa menyisir sayap menggantikan peran Sumardi. "Pelatih (Sartono Anwar) selalu punya opsi pemain yang bisa dimainkan di beberapa lini," katanya.
Selama ini, Sartono memang kerap melakukan eksperimen terhadap posisi pemain-pemainnya. Contoh adalah Lancine Kone yang pernah merasakan "dipaksa" bermain sebagai striker ketika Ferdinand Sinaga cedera. Tidak hanya Kone, Bayu Gatra yang biasa beroperasi di sayap juga pernah didorong maju sedikit ke depan menjadi second striker.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Ada tiga pilar yang absen. Tapi, kita selalu punya pelapis untuk semua pemain. Tidak ada masalah," kata Agus Coeng, sapaan karibnya.