Sumber :
- Zimbio
VIVAbola -
Striker AC Milan, Mario Balotelli kembali menjadi sasaran rasisme. Kali ini pelakunya adalah sekelompok fans Inter Milan.
Nyanyian bernada rasis yang ditujukan kepada Balotelli di Stadion Giuseppe Meazza, Minggu 10 Februari 2013 (Senin dini hari WIB). Saat itu Nerazzurri berhasil mengalahkan Chievo Verona 3-1.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Janji Pelatih Anyar Inter Milan
Baca Juga :
Klub Medioker Serie A Serius Dekati Balotelli
Nyanyian bernada rasis yang ditujukan kepada Balotelli di Stadion Giuseppe Meazza, Minggu 10 Februari 2013 (Senin dini hari WIB). Saat itu Nerazzurri berhasil mengalahkan Chievo Verona 3-1.
Presiden Inter Milan, Massimo Moratti merasa kecewa dengan hal ini. Dia berharap kejadian ini tak terulang dalam Derby Della Madonnina pada 24 Februari mendatang.
"Saya diberitahu mengenai hal itu karena saya tidak mendengar dengan jelas apa yang mereka katakan. Saya minta maaf mengenai hal itu," kata Moratti seperti dilansir situs resmi Inter.
"Saya begitu menyesal dan saya harap ini tidak terjadi di laga derby," sambungnya.
Ini bukan kali pertama Balotelli mendapat perlakuan rasis pada bulan Februari ini. Sebelumnya pemain berdarah Ghana ini
dari Paolo Berlusconi, yang merupakan adik pemilik Rossoneri, Silvio Berlusconi.
Berlusconi sempat mengatakan “Ayo nonton pemain n---o kita" ketika melakukan kampanye di Lombardy. Pada akhirnya Berlusconi sudah meminta maaf pada Super Mario.
Balotelli baru saja bergabung dengan AC Milan dari Manchester City jelang penutupan bursa transfer musim dingin lalu. Pemain berdarah Ghana ini tampil gemilang dalam dua partai perdananya, dengan mencetak 3 gol.
Sebelum membela Milan dan ManCity, Balotelli sempat membela Inter pada tahun 2006 hingga 2010. Pemain timnas Italia ini menjadi bagian skuat Nerazzurri yang sukses merebut treble winners. (adi)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Presiden Inter Milan, Massimo Moratti merasa kecewa dengan hal ini. Dia berharap kejadian ini tak terulang dalam Derby Della Madonnina pada 24 Februari mendatang.
