- REUTERS/Giampiero Sposito
VIVAbola - Inter Milan tidak akan memainkan gelandang Wesley Sneijder hingga negosiasi kontrak pemain asal Belanda tersebut selesai. Sneijder dipaksa menerima pemotongan gaji dalam kontrak barunya.
Kontrak Sneijder dengan Inter akan berakhir pada 2015. Mantan pemain Real Madrid itu merupakan salah satu pemain dengan gaji tertinggi di Inter, yakni €6 juta (setara Rp74,8 miliar) per musim.
Dalam proposal kontrak baru yang disodorkan pihak Inter, Sneijder ditawarkan perpanjangan kontrak baru berdurasi lima tahun dengan pengurangan gaji. Tawaran tersebut membuat pihak Sneijder tidak puas.
Direktur Olahraga Inter, Marco Branca, menegaskan hingga kini pihak Sneijder belum mengambil keputusan. Kondisi tersebut membuat manajemen I Nerazzurri untuk sementara membekukan dari skuad. Inter ingin Sneijder mengambil keputusan sebelum kembali bermain.
"Situasi dengan Sneijder, kami sedang mendiskusikan penyesuaian kontraknya. Kami ingin memberi sang pemain dan perwakilannya waktu yang mereka butuhkan untuk mempertimbangkan tawaran kami," ujar Branca melalui situs resmi Inter.
"Dengan demikian, pelatih dan klub memutuskan untuk tidak menggunakan sang pemain sementara waktu, hingga semua hal mengenai kontrak selesai," sambungnya.
Sementara itu agen sekaligus ayah Sneijder, Barry, senang Inter mengungkapkan situasi yang dihadapi pemain 28 tahun tersebut. Barry berharap masa depan Sneijder bisa segera ditentukan.
Sneijder sendiri berpeluang besar meninggalkan Giuseppe Meazza pada bursa transfer Januari jika menolak tawaran Inter. Klub kaya Rusia, Anzhi Makhachkala, Manchester United dan Manchester City siap menampung Sneijder.
Janji Pelatih Anyar Inter Milan
De Boer akan menggantikan posisi Roberto Mancini yang dipecat.
