Noni Belanda Itu Ternyata Kamidia Radisti

VIVAnews - Gaun merah menjuntai semata kaki melekat manis di tubuh seorang wanita berparas cantik. Sarung berenda membalut kedua tangannya sebatas siku. Topi lebar berornamen bunga menutupi bagian atas rambut ikal kecoklatannya. Persis seorang noni Belanda.

Semakin dekat ke arah wanita itu, semakin familiar. Wajahnya persis Miss Indonesia 2007. Tak salah. Dia memang Kamidia Radisti. Penampilannya sebatas tuntutan peran dalam pementasan ludruk 'Sakerah' di Graha Bhakti Budaya, Taman Ismail Marzuki, Jumat malam, 27 Februari 2009.

Disti, panggilan akrabnya, mendapat peran kecil sebagai noni Belanda, istri seorang administratur pabrik gula. Selain penampilan, wanita asal Jawa Timur itu dituntung berakting dengan bahasa Belanda.

Ia pun belajar dari sang nenek yang kebetulan mahir berbahasa Belanda. "Kalau orang dulu kan selain bahasa kita, juga pada bisa bahasa Belanda," ujarnya.

Meski bukan sebagai pemain utama, Disti merasa puas bisa terlibat dalam pementasan kesenian asli Jawa Timur itu. Ia banyak belajar dari para pemain ludruk senior yang menjadi lawan mainnya seperti Kartolo dan Eko Dj. "Nyambungnya harus cepet, karena mereka kan dah jago banget improve-nya," tutur dara 24 tahun ini.

Sebelum pementasan 'Sakerah', Disti hanya memiliki kesempatan empat kali latihan dalam sebulan. Tak pelak, ia pun harus berkonsentrasi penuh saat pementasan. Sebab, adegan tak bisa diulang seperti ketika ia syuting film. "Aku kerahkan konsentrasiku dari ujung rambut sampai ujung kaki," ujarnya.

Setelah Lepas Hijab, Putri Ridwan Kamil Tegaskan Tak akan Kenakan Pakaian Terbuka
Chicco Jerikho

Sempat Berhadapan dengan Maut, Chicco Jerikho Akui Jadi Semakin Dekat dengan Tuhan

Sempat mengalami sesak nafas, hingga tak bisa sadarkan diri. Chicco Jerikho mengaku saat itu sudah seperti berada di ambang kematian.

img_title
VIVA.co.id
17 April 2024