Tugas Berat Menanti Blanc di Babak 8 Besar

Pemain Prancis Franck Ribery (putih) diadang pemain Swedia Svensson
Sumber :
  • REUTERS/Charles Platiau

VIVAbola - Prancis memang berhasil lolos ke perempatfinal Piala Eropa 2012. Namun, langkah Les Bleus tidak menyakinkan setelah di laga terakhir penyisihan Grup D, Rabu, 20 Juni 2012, kalah 0-2 dari Swedia.

Bertanding di Stadion Olimpiade Kiev, Prancis tampil dengan kekuatan terbaiknya. Hal ini diakui oleh pelatih Prancis, Laurent Blanc pada saat jumpa pers usai pertandingan. Mantan pemain timnas Prancis itu mengaku telah mempersiapkan tim terbaik untuk menghadapi Swedia. 

Dengan formasi terbaiknya, Prancis sebenarnya berhasil menguasai jalannya pertandingan. Data statistik menunjukkan penguasaan bola Prancis dan Swedia, 57 berbanding 43. Prancis juga lebih banyak menciptakan peluang dan melepaskan tembakan ke gawang.

Salah satu peluang terbaik Prancis tercipta pada menit ke-50 melalui Karim Benzema yang berhasil lolos dari jebakan offside. Sayang, tendangan pemain Real Madrid itu belum menemui sasaran.

Di babak pertama, peluang Prancis justru lebih banyak. Namun seluruhnya gagal dikonversi menjadi gol. Penyelesaian akhir yang lemah dari Benzema serta cemerlangnya penampilan kiper Swedia, Andreas Isaksson, membuat Prancis gagal mencetak gol di babak I.

Bek Timnas Prancis Tak Gentar dengan Ancaman Terorisme

Penampilan Prancis memang jauh dari harapan. Blanc bahkan mulai pesimis pasukannya bisa melangkah lebih jauh lagi. Apalagi musuh yang menanti mereka di babak perempat final adalah juara bertahan, Spanyol yang di laga terakhir menang 1-0 atas Kroasia.

"Anda pasti percaya Prancis bisa mengalahkan Spanyol, namun rasanya sekarang sulit untuk membayangkan bahwa kami bisa mengalahkan mereka," kata Blanc seperti dilansir BBC.

Sementara itu, Swedia yang sudah dipastikan masuk kotak sebelum berlaga lawan Prancis justru tampil lebih lepas di banding laga sebelumnya. Barisan pertahanan pasukan Erik Hamrén juga kokoh dan lebih sigap saat melakukan transisi ke posisi menyerang.

Namun, yang menonjol dari permainan Swedia tentu saja ketajaman striker Zlatan Ibrahimovic yang berhasil mencetak satu gol indah pada laga ini. Tendangan voli pemain jangkung ini berhasil memecah kebuntuan timnya pada menit ke-54. Sedangkan satu gol Swedia lainnya dicetak oleh Sebastian Larsson pada menit ke-90.

Ibra memang tampil taktis saat bertemu Prancis. Meski tidak lincah, namun akurasi tendangan dan teknik penguasaan bola yang dimilikinya cukup menyulitkan barisan pertahanan lawan. Tak salah Ibra pun dinobatkan sebagai man of the match pada pertandingan ini.

Para pemain timnas Prancis merayakan gol

Lewat Drama Lima Gol, Prancis Permalukan Belanda

Sempat menyamakan skor, Belanda akhirnya kalah.

img_title
VIVA.co.id
26 Maret 2016