- BBC.co.uk
VIVAbola - Kapten Queens Park Rangers, Joey Barton melakukan tindakan memalukan saat berjumpa Manchester City di Etihad Stadium, Minggu 13 Mei 2012. Dia mendapat kartu merah pada menit 57 setelah menjegal keras Carlos Tevez.
Usai mendapat kartu merah, Barton justru semakin mengamuk. Pemain 29 tahun ini menendang Sergio Aguero dan coba menanduk Vincent Kompany.
Barton justru menuliskan komentar kontroversial dalam akun Twitter-nya, @Joey7Barton. Dia mengaku mencoba memprovokasi pemain City agar juga mendapatkan kartu merah.
"Kepala tak pernah pergi dalam tiap waktu. Setelah saya mendapat kartu merah, salah satu pemain kami menyarankan saya untuk mencoba agar pemain lawan juga mendapat kartu merah," tulis Barton dalam akun Twitter-nya.
"Memang itu tidak berhasil, namun Tuhan tetap menghargai usaha. Bukan momen yang paling membanggakan bagi saya, namun kami selamat dari degradasi. Itulah yang terpenting," sambungnya.
Akibat pengakuannya tersebut, Barton terancam hukuman dari Asosiasi Sepakbola Inggris (FA) sebanyak 10 laga. Manajer QPR, Mark Hughes merasa kelakuan pemainnya itu tak perlu mendapat pembelaan.
"Kartu merah itu sebenarnya tak perlu terjadi. Tak perlu diragukan lagi, dia memang pantas diusir dari lapangan," kata Hughes seperti dilansir Daily Star.
"Saya tak melihat insiden itu dan belum berbicara dengan Joey, jadi seharusnya saya tak perlu berkomentar. Namun orang yang melihat kejadian itu menilai dia pantas diusir," lanjutnya.
Pertandingan sendiri berakhir dengan kemenangan 3-2 untuk Manchester City. The Citizens sukses keluar sebagai juara setelah menunggu selama 44 tahun.
Sementara itu QPR selamat dari degradasi setelah dalam pertandingan lainnya Stoke City menahan imbang 2-2 Bolton Wanderers. Bolton pun harus terdegradasi ke Divisi Championship. (eh)
Yaya Toure Akhirnya Menyerah, Minta Agennya Diam
Yaya Toure berusaha untuk berdamai dengan bos ManCity
