- thesun.co.uk
VIVAnews - Manajer Newcastle United, Alan Pardew, mengira wasit Lee Probert akan memberi Manchester United hadiah penalti karena terlalu menghormati The Red Devils saat kedua tim bermain imbang 0-0 dinihari tadi, Rabu 20 April 2011.
Striker MU Javier Hernandez jatuh di kotak penalti setelah mendapat tantangan dari bek Newcastle Danny Simpson di menit-menit akhir pertandingan di St James Park. Bukannya memberi MU hadiah penalti, wasit Probert justru memberi Hernandez kartu kuning karena dianggap melakukan diving.
Usai pertandingan manajer MU Sir Alex Ferguson menilai Probert telah menghina timnya karena telah memberi Hernandez kartu kuning. Namun, Pardew menegaskan keputusan Probert sudah tepat.
Meski sempat mengira Probert akan memberi hadiah tendangan penalti karena terlalu menghormati MU, Pardew mengaku bernafas lega karena Probert memberikan keputusan yang sebaliknya.
"Jantung saya seperti lemas. Saya pikir wasit (Probert) akan memberi penalti karena sejarah Manchester United, gol menit-menit akhir mereka, karena tim dan manajer yang mereka miliki. Jujur, saya kira wasit akan memberi penalti, jadi Anda harus puji dia atas keputusan yang dibuatnya," ujar Pardew seperti dilansir The Sun.
"Danny (Simpson) menjegal kaki Hernandez, tapi di saat-saat terakhir dia menarik kakinya. Saya tidak akan mengkritik pemain yang mengambil kesempatan di saat-saat terakhir, tapi wasit mengambil keputusan yang tepat dan kami pantas meraih hasil imbang," lanjut Pardew.
Pardew justru mengklaim Newcastle harusnya mendapat penalti ketika Peter Lovenkrands dijegal Anderson di kotak penalti. Lucunya, Sir Alex mengaku tidak melihat kejadian tersebut.
"Saya mengevaluasi kedua kejadian. Saat itu saya mengira Peter harusnya mendapat penalti, karena dia pemain yang jujur dan dia tidak akan jadi jika tidak dilanggar," kilah Pardew.
Manajemen dan Serikat Pekerja Freeport Teken PKB, Menaker: Bisa Jadi Contoh bagi Perusahaan Lain
Presiden Direktur PT Freeport Indonesia (PTFI) Tony Wenas bersama tiga Ketua Serikat Pekerja/Serikat Buruh PTFI menandatangani Perjanjian Kerja Bersama (PKB).
